Suara.com - Perayaan Lebaran 2022 tidak hanya disambut antusias oleh masyarakat, namun juga para pejabat negara termasuk Presiden RI Joko Widodo. Presiden Jokowi sendiri merayakan Idul Fitri di Yogyakarta bersama keluarga, termasuk Kaesang Pangarep.
Lebaran kali ini memang terasa berbeda setelah pemerintah memperbolehkan mudik dan melonggarkan pembatasan. Jokowi dan keluarga pun ikut merasakan kehangatan dan antusiasme menyambut lebaran tahun ini.
Lewat unggahan di Instagramnya @jokowi, [residen Jokowi mengungkap bahwa dirinya dan keluarga memilih merayakan Idul Fitri kali ini di kota Yogyakarta. Ia turut mengajak istrinya, Iriana Widodo dan putra bungsunya, Kaesang Pangarep berkumpul di Istana Kepresidenan Yogyakarta.
"Saya melaksanakan salat Idulfitri pagi ini di halaman Gedung Agung, Istana Kepresidenan Yogyakarta. Sebagai imam dan khatib dalam kesempatan adalah Masmin Afif yang sehari-hari adalah Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama DI Yogyakarta," tulis jokowi seperti dikutip Suara.com, Selasa (3/5/2022).
"Dalam khotbahnya, khatib menyampaikan bahwa Idulfitri adalah momentum emas untuk memperkuat solidaritas kemanusiaan umat dengan saling peduli, berbagi, dan menghargai, saling merajut silaturahmi, menyapa dan memaafkan, serta mengaktualisasikan nilai-nilai fitrah dalam perbuatan nyata dan perilaku mulia," lanjutnya.
Jokowi kemudian bertanya bagaimana suasana lebaran di rumah masyarakat. Tak disangka, postingan Jokowi itu ditanggapi oleh Kaesang.
Bagaimana suasana salat Idulfitri di tempat Anda?" tanya Jokowi.
Komentar Kaesang itu cukup menyita perhatian warganet. Bagaimana tidak, ia meminta ayahnya untuk men-tag postingan itu ke akun pribadinya.
Foto yang diunggah itu sendiri menampakkan Presiden Jokowi sedang berjalan bersama sang istri dan Kaesang di halaman Istana Kepresidenan Yogyakarta. Kaesang rupanya ingin namanya ikut ditandai dalam postingan foto Presiden RI itu.
Baca Juga: Kisah Farah Ramadhani Berlebaran Pertama Kali di Australia
"Pak tolong tag saya," tulis Kaesang sambil menambahkan emoji tangan seolah memohon.