Cek Fakta
Suara.com - Umat Muslim di Indonesia memiliki tradisi ziarah kubur saat Hari Raya Idul Fitri. Anda harus memperhatikan adab ziarah kubur sesuai sunnah dan doa ziarah kubur saat mengunjungi pemakaman.
Melakukan ziarah kubur ke pemakaman tidak boleh dilakukan secara sembarangan. Anda harus mematuhi adab ziarah kubur sesuai sunnah dan membaca doa ziarah kubur.
Ziarah kubur termasuk amalan sunnah yang dianjurkan dalam Islam. Karena saat ziarah kubur akan mengingatkan kita dengan kematian. Namun, sebelum ziarah kubur Anda harus mengetahui adab ziarah kubur sesuai sunnah dan membaca doa ziarah kubur.
Adab Ziarah Kubur Sesuai Sunnah
Baca Juga: 4 Tradisi unik saat Lebaran di Berbagai Daerah di Indonesia: Ngejot hingga Pukul Sapu
Sebelum mendatangi pemakaman untuk melakukan ziarah kubur, Anda harus memperhatikan adab ziarah kubur sesuai sunnah berikut ini.
1. Dianjurkan untuk berwudhu terlebih dahulu sebelum ke makam untuk berziarah
2. Memberi salam dan mendoakan ahli kubur
3. Saat berziarah hendaknya dilakukan dalam keadaan khidmad dan khusyu'
4. Mengambil hikmah dari ziarah itu sendiri, bahwasanya suatu saat kita akan meninggalkan dunia dan kembali menjadi tanah sebelum kemudian lekal di akhirat
Baca Juga: Doa Ziarah Kubur Sesuai Sunnah saat Lebaran dan Tata Cara Melakukannya
5. Dilarang untuk duduk atau berjalan di atas makam karenaerupakan perbuatan yang menyakitkan terhadap mayit
6. Menjauhi perbuatan batil seperti meratap dengan menangis meraung-raung menyalahkan kehendak Allah. Namun diperbolehkan menangis jika teringat dengan kebaikan orang yang telah meninggal
7. Berpakaian yang sopan, menutup aurat, longgar, tidak transparan dan bersih
8. Tidak boleh mencela dan menyalahkan perbuatan ahli kubur semasa hidup
Doa Ziarah Kubur
Hal pertama yang dilakukan ketika memasuki area pemakaman yaitu membaca salam untuk para arwah yang telah meninggal. Berikut ini bacaan salam yang harus dibaca:
Assalamu ‘alaa ahlid diyaar, minal mu’miniina wal muslimiin, antum lanaa farthun, wa nahnu insyâallaahu bikum lahiquun.
Artinya: "Salam atas para penghuni kubur, mukminin dan muslimin, engkau telah mendahului kami, dan insya Allah kami akan menyusulmu."
Selanjutnya pada saat berada diarea makam yang dituju peziarah membaca surat-surat pendek seperti surat Al-Qadar sebanyak 7 kali, surat Al-Fatihah sebanyak 3 kali, surat Al-Falaq sebanyak 3 kali, surat An-Nas sebanyak 3 kali, surat Al-Ikhlash sebanyak 3 kali, dan ayat Kursi sebanyak3 kali. Lalu, dilanjutkan dengan membaca doa ziarah kubur singkat berikut ini sebanyak 3 kali:
Allaahumma innii as-aluka bihaqqi Muhammadin wa aali Muhammad an laa tu’adzdziba hâdzal may¬yit.
Artinya: "Ya Allah, aku memohon pada-Mu dengan hak Muhammad dan keluarga Muhammad janganlah azab penghuni kubur ini."
Allaahumarham ghurbatahu, wa shil wahdatahu, wa anis wahsyatahu, wa amin raw‘atahu, wa askin ilayhiii min rahmatika yastaghnii bihaa ‘an rahmatin min siwaaka, wa alhiqhu biman kaama yatawallaahu.
Artinya: "Ya Allah, kasihi keterasingannya, sambungkan kesendiriannya, hiburlah kesepiannya, tenteramkan kekhawatirannya, tenangkan ia dengan rahmat-Mu yang dengannya tidak membutuhkan kasih sayang dari selain-Mu, dan susulkan ia kepada orang yang ia cintai."
Demikian penjelasan mengenai adab ziarah kubur sesuai sunnah dan doa ziarah kubur Idul Fitri.
