"(Pelakunya) pura-pura sakit jiwa, biar nggak diapa-apain. Pura-pura sakit jiwa kurasa," sambung perekam video yang tampak dibenarkan oleh warga lain.

Keterangan ini pun kembali dibenarkan oleh akun Instagram @andreli_48 yang mengunggah konten tersebut.
"Seorang pria hendak melakukan rudapaksa ke salah satu karyawan minimarket di daerah Tembung Medan. Saat diamankan, pria tersebut pura-pura gangguan jiwa," tutur @andreli_48.
Tak pelak perilaku pria ini langsung menuai banyak komentar negatif dari warganet. Apalagi karena pria itu nekat berpura-pura menjadi orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) semata demi bebas dari amukan massa maupun pemeriksaan lebih lanjut oleh polisi.
"Nanti biasanya keluarganya dateng bilang kalau memang pelaku ada riwayat gangguan jiwa biar tidak dibui, udah ketebak pasti endingnya yang salah biar dibebaskan! Padahal perbuatan yang tidak benar," kritik warganet.
"Ko belum ada silaturahmi kepalan tangan," komentar warganet yang justru menyayangkan terduga pelaku pemerkosaan belum sempat diamuk massa.
"Kalau pura-pura gangguan jiwa begitu coba lemparin t*i atau suruh makan t*i sekalian.." ujar warganet, sekalian memberi saran agar pelaku dibuktikan kondisi kejiwaannya.
"Alasan teraman adalah menjadi ODGJ," timpal yang lainnya.
Untuk video selengkapnya dapat disaksikan di sini.
Baca Juga: Viral Pria Kehilangan Pacar saat Mudik di Pelabuhan Merak