Kecam Keras Rektor ITK, Legislator PKS: Beasiswa LPDP Itu Uang Rakyat, Semua Punya Hak Termasuk Yang Berhijab!

Minggu, 01 Mei 2022 | 12:55 WIB
Kecam Keras Rektor ITK, Legislator PKS: Beasiswa LPDP Itu Uang Rakyat, Semua Punya Hak Termasuk Yang Berhijab!
Potret Rektor ITK Professor Budi Santosa Purwokartiko (dok its.ac.id)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Anggota DPR Fraksi PKS Ecky Awal Mucharam mengecam Rektor Institut Teknologi Kalimantan (ITK) Budi Santosa Purwokartiko. Kecaman itu menyusul pernyataan Budi yang diduga bersifat SARA dan pelecehan secara verbal terkait proses seleksi beasiswa dari dana Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP).

Atas ucapan Budi, anggota Komisi XI DPR ini menegaskan, bahwa sumber dana beasiswa LPDP merupakan uang rakyat. Karena itu, Ecky berujar seharusnya proses seleksi berdasarkan kriteria tertentu yang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila.

"Seluruh mahasiswa mahasiswi yang memenuhi syarat berhak mendapatkan beasiswa tersebut, termasuk yang memakai jilbab, kerudung atau tutup kepala," kata Ecky dalam keterangannya, Minggu (1/5/2022).

Menurut Ecky, apa yang menjadi pernyataan Budi Santosa Purwokartiko di media sosial yang dinilai bernada rasis itu tentu sangat menyakitkan bagi umat Islam.

"Tidak selayaknya dan tidak ada tempat bagi orang yang punya pemikiran rasisme ikut terlibat dalam seleksi dan penetapan pemberian beasiswa yang didanai LPDP," kata Ecky.

Tanggapan Mahfud MD Soal Rektor ITK

Baru-baru ini Rektor Institut Teknologi Kalimantan (ITK) Prof Budi Santoso Purwokartiko menjadi buah bibir publik lantaran tulisannya yang dianggap mengandung unsur rasisme.

Tulisan Prof. Budi Santoso Purwokartiko yang mengatakan “menutup kepala ala manusia gurun” di Facebook lantas mendapatkan tanggapan serius dari sejumlah kalangan, salah satunya dari Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Mahfud MD.

Melalui akun Twitter pribadinya, Mahfud MD menyampaikan cuitannya mengenai anggapan Rektor ITK Budi Santoso Purwokartiko.

Baca Juga: Mahfud MD Komentari Rektor ITK Soal Menutup Kepala ala Manusia Gurun, Malah Dihujat Netizen: Jadi Pejabat Rasa Pengamat

"Memuji-muji mahasiswa/mahasiswi hebat hanya karena tidak memakai kata-kata agamis, “Insyaallah, qadarallah, syiar” sebagaimana ditulis oleh Rektor ITK itu juga tidak bijaksana. Itu adalah kata-kata yang baik bagi orang beriman, sama dengan ucapan Puji Tuhan, Haleluya, Kersaning Allah, dan lain-lain.”

REKOMENDASI

TERKINI