Jokowi Teleponan Presiden Ukraina, Sampaikan Dukungan Indonesia untuk Negosiasi Damai

Kamis, 28 April 2022 | 20:40 WIB
Jokowi Teleponan Presiden Ukraina, Sampaikan Dukungan Indonesia untuk Negosiasi Damai
Presiden Jokowi telah telepon Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky. (Foto: Laily Rachev - Biro Pers Sekretariat Presiden)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengungkap kalau dirinya sempat berbicara dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy pada Kamis (27/4/2022) kemarin.

Dalam obrolannya tersebut, Jokowi menyampaikan kalau Indonesia mendukung adanya negosiasi perdamaian antara Ukraina dengan Rusia.

Atas dukungannya tersebut, Jokowi menyatakan kalau Indonesia siap memberikan bantuan kemanusiaan. Hal tersebut diungkapkan Jokowi melalui akun Twitternya @jokowi pada Kamis (28/4/2022).

"Kemarin saya berbicara dengan Presiden @ZelenskyyUa dari Ukraina. Saya menegaskan kembali dukungan Indonesia untuk setiap upaya agar negosiasi damai berhasil dan siap memberikan bantuan kemanusiaan," kata Jokowi.

Baca Juga: Jokowi Bakal Mudik ke Yogyakarta, Berangkat Sabtu 30 April

Terpisah, Volodymyr juga mengungkapkan obrolannya bersama Jokowi.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy berbicara melalui telepon dengan Presiden Prancis Emmanuel Macron di Kiev, Ukraina, dalam gambar selebaran yang dirilis pada (29/1/2022). ANTARA FOTO/REUTERS/HO-Ukrainian Presidential Press Service/aa
Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy berbicara melalui telepon dengan Presiden Prancis Emmanuel Macron di Kiev, Ukraina, dalam gambar selebaran yang dirilis pada (29/1/2022). ANTARA FOTO/REUTERS/HO-Ukrainian Presidential Press Service/aa

Ia menyampaikan ucapan terima kasih atas dukungan yang diberikan oleh Indonesia. Bukan hanya soal kondisi perang Ukraina-Rusia.

Keduanya juga membahas soal masalah ketahanan pangan dan undangan Jokowi untuk Volodymyr kepada perhelatan G20 di Bali pada November 2022 nanti.

"Terima kasih atas dukungan kedaulatan dan integritas teritorial, khususnya untuk posisi yang jelas di PBB. Masalah ketahanan pangan dibahas. Menghargai mengundang saya ke puncak @g20org."

Baca Juga: Bagaimana Kelanjutan Proyek Formula E Jakarta? Ini Kata Presiden Jokowi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI