Suara.com - Anggota DPRD DKI Jakarta fraksi PKS, Ismail menilai Jakarta International Stadium (JIS) tak cocok menjadi tempat perayaan Hari Buruh Internasional atau May Day. Ia menyebut kegiatan ini lebih baik diadakan di Istana Negara.
Menurut Ismail, JIS bukan tempat yang ikonik atau sasaran untuk penyampaian pendapat. Apalagi, stadion kandang Persija Jakarta ini baru selesai dibangun.
"Pendapat pribadi, (JIS) belum kelihatan nyambung-nya, karena bukan untuk tempat menyampaikan pendapat," ujar Ismail saat dikonfirmasi, Minggu (24/4/2022).
Ismail menyebut lokasi demonstrasi harus sesuai dengan tuntutan yang disampaikan massa aksi. Karena itu, jika buruh ingin mengritisi Pemerintah, kawasan Istana Negara menjadi tempat yang cocok.
Baca Juga: Minta Tak Berlama-lama Bayar THR ke Pekerja, SBSI DIY Ingatkan Perusahaan Lunasi H-5 Lebaran
"Apa yang menjadi tuntutan mereka? Atau mau deklarasi apa? Selama ini yang menjadi ikon kan di istana. Saya pikir itu lebih cocok," tuturnya.
Ke depannya, Ismail juga berharap Pemprov DKI tidak asal sembarang meminjamkan JIS untuk berbagai kegiatan. Harus ada seleksi dan koordinasi yang ketat sebelum memberikan izin.
"Sebaiknya koordinasi dulu, karena sesuatu yang menjadi ikon harus tetap dijaga. Kegiatan yang dilakukan di sana harus benar-benar dipertimbangkan risikonya."