Dampak positif lainnya adalah penciptaan lapangan kerja baru yang langsung berhubungan dengan balkondes maupun UMKM yang juga mendapat berkah dari kehadiran Balkondes ini. Ada banyak produk buatan UMKM masyarakat Karangrejo yang ikut dipasarkan di Balkondes ini dan diminati oleh para wisatawan dan tamu penginapan. Mulai dari keripik, hingga gula aren.
Kolaborasi energi dan Balkondes PGN Karangrejo juga diwujudkan dalam lanskap keindahan bumi Borobudur dan pembangunan pipa gas sepanjang 3.900 meter untuk melayani 204 Sambungan Jaringan Gas Bumi Rumah Tangga warga sekitar balkondes. Tepatnya di Dusun Kretek dan Bumen.
Gas bumi juga digunakan sebagai energi untuk water heater homestay balkondes, meja obor beberapa lokasi, obor api abadi di beberapa titik.
“Desa Energi Karangrejo juga sudah tersertifikasi yang membuktikan bahwa layanan homestay ini dapat diandalkan,” kata Haryo.
Balkondes PGN Karangrejo memiliki layanan homestay yang terdiri atas 4 homestay family, 2 homestay couple, dan 4 room single. Menempati tanah seluas 3 hektare, Balkondes Karangrejo menyediakan fasilitas penginapan, pertemuan, serta rumah makan. Selain itu, telah berdiri Restoran Tantrum yang menyediakan menu Indonesia dan western yang berada di tengah persawahan.
“Tujuan dibangunnya Balkondes PGN Karangrejo adalah sebagai wadah perusahaan dan masyarakat dalam meningkatkan pemberdayaan ekonomi masyarakat sekitar, serta memperkenalkan Desa Karangrejo sebagai desa energi,” pungkas Haryo.