Suara.com - Baru-baru ini, tengah beredar narasi mengenai Ketua DPR RI, Puan Maharani, yang mengomentari soal pendidikan agama Islam.
Dalam narasi yang beredar, Puan Maharani diklaim menyebut pendidikan agama Islam harus dihapus apabila ingin negara maju dan berkembang.
Klaim ini pun beredar di media sosial, salah satunya diunggah oleh pemilik akun Twitter @SanusiUndins. Diunggah pada 15 April 2022, pemilik akun menunjukkan tangkapan layar sebuah artikel berita dari opraind.blogspot.com.
"Puan: Jika Negara Ingin Maju dan Berkembang, Pendidikan Agama Islam Harus di Hapus!!" begitulah judul yang tertera pada artikel tersebut, seperti dikutip pada Kamis (21/4/2022).
Baca Juga: Puan Maharani Minta Pemerintah Salurkan THR dan Gaji ke-13 untuk ASN Tepat Waktu
Terdapat pula sebaris pesan rumpang yang menyertai postingan tersebut, "Cukup viralkan ini dan dikopi kasikan ke rakyat pelosok-pelosok desa insya Allah pasti tumbang dan pasti dibenci sama..."
Foto yang sama juga diunggah oleh akun Twitter lain, yakni @HidayatNatari pada 16 April 2022. Ia membandingkan foto klaim Puan soal penghapusan pendidikan agama Islam dan pamlfet Puan mengenai wasiat Bung Karno soal Api (Kebangkitan) Islam.
"Jelas beda kelakuan ketika Pemilu masih jauh dan kelakuan ketika Pemilu sudah dekat," sindir @HidayatNatari.
Namun benarkah klaim yang tersebar di dunia maya tersebut?
PENJELASAN
Baca Juga: CEK FAKTA: Beredar Kabar Anies Baswedan Dicopot dari Gubernur DKI Jakarta, Benarkah?
Berdasarkan penelusuran, klaim soal Puan Maharani yang menyebut pendidikan agama Islam harus dihapus demi kemajuan dan perkembangan negara adalah salah.
Malah foto yang beredar ini sebenarnya hoaks lama yang kini kembali viral di kalangan masyarakat.
Bahkan merujuk pada Turnbackhoax.id -- jaringan Suara.com, hoaks ini sudah beredar sejak tahun 2018 lalu.
Ketika laman opraind.blogspot.com pada tangkapan layar artikel dibuka, tidak ditemukan susunan maupun alamat redaksinya. Selain itu tidak ditemukan pula nama penulis dari artikel tersebut.
KESIMPULAN
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa klaim Puan Maharani menyebut pendidikan agama Islam harus dihapus jika ingin negara maju dan berkembang adalah salah. Faktanya ini adalah hoaks lama yang kembali beredar di tengah masyarakat.
Informasi ini pun dikategorikan sebagai hoaks jenis imposter content (konten tiruan). Konten ini memuat informasi yang mencatut pernyataan tokoh terkenal dan berpengaruh.