Suara.com - Ungkapan "anak durhaka" sudah bukan hal asing di tengah masyarakat. Mereka yang tidak menghormati dan memperlakukan orangtuanya dengan buruk kerap mendapat sebutan sebagai anak durhaka.
Namun apa istilah yang tepat untuk menggambarkan orang tua yang memperlakukan anaknya dengan buruk? Bahkan bagaimana jika ada orang tua yang tega menganiaya anaknya sendiri, kendati sang anak masih sangat belia?
Mirisnya, hal itulah yang dialami oleh seorang anak laki-laki berusia 5 tahun di Kalimantan Barat berikut ini. Sebab anak itu menjadi korban penganiayaan ibu kandungnya sendiri.
Melansir akun Instagram @andreli_48 yang mengunggah video tersebut, penganiayaan ini dilaporkan terjadi pada Jumat (15/4/2022) pekan lalu. Yang tak disangka, si ibu tega melakukan penganiayaan hanya karena anaknya buang air kecil di celana.
"Dipicu anak kencing di celana, seorang ibu tega aniaya anaknya yang masih berumur 5 tahun hingga memar," tutur @andreli_48, dikutip Suara.com pada Rabu (20/4/2022).
Insiden menyedihkan ini dilaporkan terjadi di rumah mereka sendiri, yakni di Dusun Sele Terpadu, Simpang Legoh, Desa Karangan, Kecamatan Mempawah Hulu, Kabupaten Landak, Kalimantan Barat.
"Pelaku sudah diamankan," imbuhnya. Sementara di video tersebut terlihat si bocah dalam penjagaan sejumlah pria dewasa yang mencoba menggali informasi mengenai insiden mengerikan itu dari dia.
Dengan bicaranya yang belum lancar, bocah itu menjelaskan kronologi sampai ia dianiaya oleh ibunya sendiri. Namun hati publik jelas teriris melihat si bocah menceritakan semuanya dengan kondisi kedua mata memar dan membiru.

Tak terlalu jelas detail yang ia ceritakan. Si bocah hanya mengungkap ia sedang tidur dan tanpa sengaja buang air kecil di celana. Hal itulah yang memicu kemarahan ibunya sampai tega menganiaya bocah tersebut.
Baca Juga: Aniaya Tunangan, Kabid Kesbagpol Pemkab Mesuji Ditangkap Polisi
Kepada pria yang menanyainya, ia mengaku bahwa sekujur kepalanya dipukuli oleh sang ibunda. Namun yang paling kentara jelas sepasang matanya yang menyipit karena bengkak, sementara sekitarnya lebam berwarna keunguan.