Demi Tingkatkan Hubungan Ekonomi, Diaspora Jadi Ujung Tombak Perdagangan Indonesia-Jepang

Rabu, 20 April 2022 | 15:25 WIB
Demi Tingkatkan Hubungan Ekonomi, Diaspora Jadi Ujung Tombak Perdagangan Indonesia-Jepang
(Ki-ka) Direktur Utama BNI Royke Tumilaar, Duta Besar Republik Indonesia untuk Jepang Heri Akhmadi, Direktur Treasury dan Internasional BNI, Henry Panjaitan, Executive Vice President of Japan External Trade Organization (JETRO) Shigetoshi Aoyama, Representative of Asosiasi Pengusaha Jepang-Indonesia Usman Naito, dan President Director Arumia Co, Ltd Osaka, Achmad Arifin dalam webinar Diaspora Trade Talk Series-BNI Tokyo, Jepang, Rabu (20/4/2022). (Dok: BNI)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Sementara itu, Royke Tumilaar menuturkan, sebagai agen pembangunan yang ditugaskan pemerintah untuk menjadi bank global, BNI selalu proaktif untuk terus mencari ceruk serta peluang untuk dapat mengembalikan sekaligus mendongkrak kinerja perdagangan global Indonesia.

“Dengan momentum, Diaspora Trade Talk Series - BNI Tokyo, Jepang, kami berharap dapat lebih banyak menggaet banyak mitra investor luar negeri untuk berinvestasi di dalam negeri untuk mengoptimalkan berbagai potensi ekonomi yang dimiliki Indonesia,” sebutnya.

Royke melanjutkan,Jepang adalah negara dengan kekuatan ekonomi terbesar ke-4 setelah China, Amerika dan Jerman. Dengan demikian, Indonesia sebagai partner strategis Jepang memiliki peluang besar untuk terlibat dalam pergerakan dan perputaran ekonomi negara tersebut, baik secara langsung maupun tidak langsung.

Menurutnya, bonus demografi dan pertumbuhan ekonomi pesat Indonesia menjadi modal utama untuk bisa menembus pasar Jepang di masa depan.

“Kami berharap, para eksportir, pelaku bisnis termasuk UMKM Indonesia bisa mendapatkan tambahan wawasan, bagaimana memahami karakteristik dan peluang bisnis di pasar Jepang," tutur Royke.

MoU Diaspora Lending Jepang
Dalam kesempatan ini, BNI melakukan penandatanganan Nota Kesepahaman Kerjasama Diaspora Lending, yang dilakukan oleh General Manager BNI Tokyo, Yudhi Zufrial dengan President Director Arumia Co.Ltd, Osaka Achmad Arifin. Kerja sama strategis ini disaksikan oleh Duta Besar RI untuk Jepang Heri Akhmadi, Direktur Utama BNI Royke Tumilaar serta seluruh peserta webinar dari berbagai instansi, eksportir dan importir yang berada di Tokyo maupun Indonesia.

Royke menuturkan, kolaborasi antara BNI, Kedutaan Besar Republik Indonesia di Jepang, Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia, Japan External Trade Organization, Asosiasi Pengusaha Indonesia dan Arumia Co Limited, merupakan upaya yang sangat prospektif dalam peningkatan perdagangan internasional diaspora Indonesia ke pasar Jepang.

“Tentunya ini bukan yang menjadi terakhir. Kami akan terus mencari berbagai potensi kerja sama lainnya. Kami juga berharap memetik buah kerja sama lebih banyak dari hubungan yang sangat erat antara BNI dan diaspora,” tuturnya.

Arumia Co. Ltd yang berbasis di Osaka, Jepang, bergerak di bidang usaha perdagangan bioproduk kualitas premium dari pertanian, kelautan dan makanan olahan dari Indonesia dengan beberapa merk, yaitu Dapur Arumia (bumbu curah dan truits), Kotakoki (perlengkapan bumbu, campuran bumbu dan makanan olahan), Du-Reamy (durian), Cocoqua (kelapa dan turunannya) dan Tempe Arumia (kedelai fermentasi Indonesia).

Baca Juga: Melalui Produk dan Layanan, BNI Akan Bawa Nasabahnya Go Global

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI