Kapan Malam Lailatul Qadar di Ramadhan 1443 H? Berikut Hitungan Imam al Bukhari

Selasa, 19 April 2022 | 14:55 WIB
Kapan Malam Lailatul Qadar di Ramadhan 1443 H? Berikut Hitungan Imam al Bukhari
Ilustrasi sholat, doa malam lailatul qadar (Freepik)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kapan malam lailatul qadar? Tidak ada seorang pun yang mengetahuinya. Hanya Allah SWT yang tahu. Hanya saja, Imam al Bukhari memberikan cara menghitung malam lailatul qadar sebagai kisi-kisi umat Islam untuk meraihnya. Hal itu berdasarkan ajaran Rasulullah SAW.

Rasulullah SAW memberi semacam kisi-kisi tentang kapan datangnya Lailatul Qadar.

Pesan itu tampak dari hadits riwayat al-Bukhari dan Muslim yang memerintahkan umat Islam berburu Lailatul Qadar pada sepuluh terakhir bulan Ramadhan.

Dikutip dari NU Online, Rasulullah SAW meningkatkan intensitas ibadah malam hari pada sepuluh hari terakhir itu, bahkan tak segan membangunkan keluarganya.

Hadits lain yang diriwayatkan Imam al-Bukhari dari Aisyah radliyallahu ‘anha mengatakan, “Carilah Lailatul Qadar itu pada malam-malam ganjil dari sepuluh hari terakhir (bulan Ramadhan).”

Lailatul Qadar sebagai pengalaman spiritual juga pernah dirasakan oleh para sahabat Nabi. Ibnu Umar mengaku bermimpi sebagaimana mimpi-mimpi sahabat lain bahwa Lailatul Qadar terjadi pada tujuh hari terakhir.

Berdasar dari sumber-sumber di atas, para ulama kemudian berusaha meneliti pengalaman mereka dalam menemukan Lailatul Qadar. Demikian dijelaskan dalam artikel NU Online berjudul Kaidah Menandai Lailatul Qadar Menurut Al-Ghazali.

Sementara itu, menurut keterangan Fathul Qarib, Hasyiah Al-Bajury, dan Fathul Muin beserta 'Ianatut Thalibin, Imam Syafii menyatakan bahwa Lailatul Qadar itu ada pada sepuluh akhir Ramadhan, lebih-lebih pada malam ganjilnya, dan yang paling diharapkan adalah pada malam 21, atau 23 Ramadhan.

Selain itu, sebagian ulama berpendapat tak ada kaidah baku tentang kapan Lailatul Qadar.

Baca Juga: Tanda-Tanda Malam Lailatul Qadar: Mentari Redup Hingga Bulan Separuh Bulat

Sebagian lagi berpendapat sebaliknya. Di antara ulama yang menyatakan bahwa ada kaidah atau formula untuk mengetahui itu adalah Imam Abu Hamid Al-Ghazali (450 H- 505 H) dan Imam Abul Hasan as Syadzili. Bahkan dinyatakan bahwa Syekh Abu Hasan semenjak baligh selalu mendapatkan Lailatul Qadar dan menyesuai dengan kaidah ini.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI