AHY Mau Bikin Poros Alternatif buat Pemilu 2024, PPP Terbuka Berkoalisi dengan Parpol Mana pun Asal Diajak Ngobrol

Selasa, 19 April 2022 | 10:43 WIB
AHY Mau Bikin Poros Alternatif buat Pemilu 2024, PPP Terbuka Berkoalisi dengan Parpol Mana pun Asal Diajak Ngobrol
Ilustrasi pemilu 2024. (Suara.com/Ema Rohimah)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua DPP PPP, Achmad Baidowi mengatakan, bahwa partainya terbuka untuk berkoalisi dengan partai politik mana pun untuk Pilpres 2024. Asalkan, kata dia, pihaknya harus diajak berbicara. 

Pernyataan Baidowi tersebut menanggapi pernyataan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY yang mengaku tidak memungkiri bahwa ke depan Partai Demokrat akan membuat poros alternatif untuk menghadapi Pilpres 2024. Salah satu partai yang kemungkinan bisa diajak koalisi, yakni NasDem. 

"PPP terbuka dengan parpol manapun untuk berkoalisi asalkan diajak bicara. Kalau enggak diajak bicara gimana caranya untuk koalisi?" kata pria yang akrab disapa Awiek saat dihubungi, Selasa (19/4/2022). 

Awiek mengatakan, PPP tidak bisa sendirian maju di Pilpres 2024. Untuk itu, PPP pasti membutuhkan parpol lain untuk membangun koalisi. 

Baca Juga: Cak Imin Ungkap Alasan Mengusulkan Penundaan Pemilu, AHY Sebut Rakyat Rindu Masa SBY Memimpin

Dokumentasi Ketua DPP PPP, Achmad Baidowi. ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari
Dokumentasi Ketua DPP PPP, Achmad Baidowi. ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari

"Untuk ikut capres, PPP memang harus berkoalisi," ungkapnya. 

Lebih lanjut, Awiek megungkapkan, PPP sudah mulai melakukan komunikasi penjajakan koalisi untuk Pilpres 2024. Terbaru menurutnya, PPP sempat berkomunikasi dengan NasDem, hanya saja sifatnya masih informal. 

"Dengan NasDem baru ketemu-ketemu informal saja. Ke depan komunikasi dengan semua parpol," tandasnya. 

Bikin Poros Alternatif

Diketahui, AHY tidak memungkiri bahwa ke depan Partai Demokrat akan membuat poros alternatif untuk menghadapi Pilpres 2024. Salah satu partai yang kemungkinan bisa diajak koalisi, yakni NasDem. 

Baca Juga: Kader Partai Politik di Cianjur Diduga Menyusup ke Unit Pengumpul Zakat untuk Suksesi Pemilu 2024

"Sangat memungkinkan, katakanlah tiga partai besar siapa saja yang memungkinkan hanya dengan berdua bisa jalan," kata AHY di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (17/4/2022). 

Selain dengan partai besar kata AHY Demokrat juga berkemungkinan berkoalisi dengan partai-partai menengah. Hal itu tentu untuk memperoleh suara untuk memenuhi ambang batas pencalonan presiden atau presidential threshold sebesar 20 persen. 

"Termasuk Demokrat, tentu selalu ada kemungkinan jika partai menengah saling bertemu dan akhirnya membangun koalisi. Opsinya masih terbuka untuk semua," ujar AHY. 


"Artinya kami sendiri berkomunikasi juga dengan partai papan atas, dengan demikian ada kesamaan visi platform, parpol yang berkoalisi tentunya serupa visi-misi," tandasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI