ASN Pemprov DKI Dibolehkan Mudik Tahun Ini, Wagub Riza: Tapi Jangan Bawa Mobil Dinas

Senin, 18 April 2022 | 21:04 WIB
ASN Pemprov DKI Dibolehkan Mudik Tahun Ini, Wagub Riza: Tapi Jangan Bawa Mobil Dinas
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria di Balai Kota, Selasa (12/4/2022). [ANTARA/Ricky Prayoga]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta Ahmad Riza Patria membolehkan Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk melakukan mudik lebaran tahun ini. Namun, ia meminta ASN tidak pulang kampung menggunakan mobil dinas.

Riza menegaskan, hal ini merupakan ketentuan yang dibuat oleh Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara - Reformasi Birokrasi (PAN-RB).

"Syaratnya di antaranya tidak boleh membawa kendaraan dinas," ujar Riza di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (18/4/2022).

Politisi Gerindra ini pun berharap pelaksanaan mudik tahun ini bisa berjalan dengan lancar. Selain itu, masyarakat juga diharapkan tetap menjalankan protokol kesehatan pencegahan penularan Covid-19 secara disiplin.

Baca Juga: Puncak Arus Mudik Lebaran Diprediksi Bakal Macet Parah, Jokowi: Pemerintah Siapkan Rekayasa Lalu Lintas

Momen pertemuan dengan sanak saudara yang sudah dilarang selama dua tahun ini diharap tidak membuat terjadinya penularan Covid-19.

"Kami berharap bahwa mudik tahun ini bisa berjalan dengan baik dengan lancar bisa bertemu dengan sanak keluarga di kampung, dan kembali ke Jakarta seduai dengan waktu," katanya.

Sebelumnya, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, menyebut berdasarkan hasil survei yang dilakukan pemerintah, akan ada 80 juta warga yang mudik pada momen Lebaran Idul Fitri tahun ini. 

Pernyataan tersebut disampaikannya dalam acara Nuzulul Quran dan Buka Bersama di Kantor DPP Golkar, Slipi, Jakarta Barat pada Senin (18/4/2022).

"Dalam rangka Idul Fitri nanti, pemerintah sudah memberikan libur cuti massal dan tentu diharapkan cuti massal ini dapat dimanfaatkan untuk mudik dan berdasarkan survei yang dilakukan, yang akan mudik lebih dari 80 juta orang," katanya. 

Baca Juga: Pemudik yang Lewat Jalur Puncak Bogor, Berikut Tanggal yang Diprediksi Bakal Terjadi Kepadatan Kendaraan

Menurut Airlangga, dari jumlah tersebut, 14 juta pemudik di antaranya berasal dari wilayah Jabodetabek. Sementara tujuan paling banyak ke wilayah Jawa Tengah (Jateng).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI