Ini Fadhilah Sholat Tarawih Malam 18, 19 dan 20 Ramadhan, Jangan Sia-siakan!

Suara.com - Bulan suci Ramadhan adalah bulan istimewa dan penuh berkah yang selalu ditunggu-tunggu kehadirannya oleh umat muslim di seluruh penjuru dunia. Bulan Ramadhan adalah bulan yang penuh berkah, sehingga sudah seyogyanya kita isi bulan ini dengan amalan-amalan dan ibadah, salah satunya adalah sholat tarawih. Apa fadhilah sholat tarawih malam 18 Ramadhan?

Sholat tarawih adalah salah satu ibadah sunnah yang hanya bisa dikerjakan pada bulan Ramadhan. Terdapat sejumlah keutamaan bagi siapa saja yang mengerjakan sholat tarawih selama bulan Ramadhan ini. Lantas, fadhilah sholat tarawih malam 18 Ramadhan?

Bagaimana hukum sholat tarawih? 

Sebelum mengetahui fadhilah sholat tarawih malam 18 Ramadhan, Anda harus mengetahui hukum sholat tarawih. Hukum sholat tarawih di bulan Ramadhan adalah sunnah muakkad dan keutamaannya sangatlah besar. Sholat tarawih memiliki keutamaan seperti sabda Rasulullah SAW berikut:

“Barangsiapa yang salat malam di bulan Ramadhan (sholat tarawih) karena keimanan dan mengharapkan pahala dari Allah SWT, maka diampunkanlah dosa-dosanya yang telah lalu” (HR Bukhari nomor 37 dan Muslim nomor 759).

Pahala sholat tarawih juga akan dilipatkan gandakan berkali-kali jika dilakukan secara berjamaah, di mana Rasulullah SAW bersabda:

“Sesungguhnya seseorang jika sholat tarawih bersama imam sampai salam, maka dihitung pahalanya sholat satu malam suntuk”, (HR Abu Daud nomor 1375).

Fadhilah sholat tarawih malam 18

Tahukah Anda bahwa fadhilah sholat tarawih setiap malam berbeda dengan malam lainnya? Fadhilah sholat tarawih malam 18 adalah mendapatkan ridho dari Allah SWT untuk diri sendiri dan kedua orang tua. Keterangan mengenai hal ini termaktub di dalam kitab Durratun Nashihin karya Syekh Utsman bin Hasan bin Ahmad Asy-Syakir al-Khaubawiyyi:

Baca Juga: Tanya Kilat Seputar Islam: Kepoin Tentang Jodoh dan Asmara dalam Islam

"Pada malam yang kedelapanbelas malaikat telah berseru (pada orang yang sholat tarawih), 'Wahai hamba Allah SWT, sesungguhnya Allah SWT telah meridhoi kamu dan kedua orang tuamu'", tulis Syekh Utsman dalam kitabnya.