Beri Sederet Jabatan, Pengamat: Jokowi Harus Bisa Lepaskan Diri dari Luhut

Sabtu, 16 April 2022 | 11:04 WIB
Beri Sederet Jabatan, Pengamat: Jokowi Harus Bisa Lepaskan Diri dari Luhut
Luhut Binsar Pandjaitan (Instagram/@luhut.pandjaitan)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan diketahui ditunjuk oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional.

Hal tersebut rupanya masih menjadi perhatian sejumlah tokoh politik. Salah satunya, Direktur Rumah Politik Indonesia Fernando EMaS yang memberikan komentarnya.

Fernando menyoroti jabatan yang diemban oleh Luhut. Ia mengaku menyayangkan keputusan Presiden Jokowi yang menunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan SDA.

Pasalnya, menurutnya masih banyak polemik yang dilakukan Luhut dan belum usai.

Baca Juga: Tegas, Kaesang Pangarep Tolak Jokowi 3 Periode: Ga Usahlah

Fernando kemudian mempertanyakan keputusan Jokowi yang menunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan SDA.

"Luhut masih jadi perhatian masyarakat karena big data yang disampaikan demi mendukung penundaan pemilu," kata Fernando, seperti dikutip dari wartaekonomi--jaringan Suara.com, Sabtu (16/4/2022).

Menurutnya, Luhut sudah terlalu banyak mengemban jabatan publik. Hal tersebut dinilai mampu membuat tata kelola pemerintah menjadi buruk.

"Seolah tidak ada lagi orang yang memiliki kemampuan selain Luhut," imbuhnya.

Kemudian, Fernando mengatakan banyaknya jabatan yang diemban Luhut membuktikan keserakahan.

Baca Juga: Empat Menteri Jokowi Ngaku Mau Nyapres, Mahfud MD: Tak Ada Larangan, Asal Bertanggung Jawab

Sebab, orang lain tidak diberikan kesempatan atau peluang untuk menjabat.

Fernando menambahkan, hal tersebut memperkuat anggapan masyarakat Presiden Jokowi di bawah kendali Luhut.

"Sebaiknya Jokowi harus bisa melepaskan diri dari tekanan dan kendali Luhut," tandasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI