Infografis
Suara.com - Pernyataan Wakil Presiden, Maruf Amin kembali menjadi sorotan. Kali ini ia meminta agar Umat Islam jangan menjadi orang yang memusingkan.
Pernyataan tersebut dinyatakan oleh Maruf Amin dalam tausiyah Ramadan di Masjid Raya Bairurrahman, Banda Aceh, Rabu malam (13/4/2022).
"Jangan sampai umat Islam itu menjadi orang yang 'musingin', yaitu orang-orang yang bikin pusing orang lain," ungkap Maruf Amin seperti yang dikutip dari Antara.
"Mari perbanyak ibadah dan bersedekah dalam bulan Ramadhan ini," tambahnya.
Baca Juga: Respon Tuntutan Demonstran 11 April, Wapres Maruf Amin: Itu Bagian dari Demokrasi
Dalam tausyiahnya, ia juga mengajak agar Umat Islam menggunakan momen Ramadan untuk memohon ampunan.
Pernyataan Maruf Amin tersebut nyatanya malah mengundang berbagai respons dari warganet.
![Wakil Presiden Ma'ruf Amin. [Tangkapan layar]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/04/06/55392-wapres-maruf-amin.jpg)
"Yang bikin pusing itu pemerintah Pak, kenapa jadi masyarakatnya," komentar warganet.
"Justru yang musingin itu pemerintah," imbuh warganet lain.
"Kita udah pusing sama pemerintah pak, bapak tau enggak?" tulis warganet di kolom komentar.
Baca Juga: Sebut Tak Ada Makanan yang Enak di Ranah Minang, Wapres Maruf Amin: Yang Ada Enak Sekali
"Kenapa up info ini siang-siang sih mau ngomel, tapi lagi puasa kite min," timpal lainnya.
"Pemerintah pak yang bikin rakyat pusing, enggak cuma umat Islam tapi semua umat pusing pak," balas warganet.
Sebelumnya, argumen Maruf Amin juga menuai kontroversi saat ia berbicara soal pangan dan menyatakan bahwa makan dua pisang saja sudah cukup tak perlu makan nasi.
Hal tersebut mengundang berbagai reaksi dari publik yang menyebut bahwa tak akan kenyang hanya makan dua pisang.
