Suara.com - Doa buka puasa yang dibaca pada umumnya adalah "Allaahumma lakasumtu wabika amantu wa'aa rizkika aftortu birohmatika yaa arhamarra himiin". Namun tahukah kalian ada bacaan doa buka puasa lainnya?
Dikutip dari berbagai sumber, setidaknya ada dua versi lain doa buka puasa yang juga dapat diucapkan. Versi lain doa berbuka puasa ini juga shahih karena berasal dari sumber yang terpercaya.
Berikut beberapa versi doa buka puasa Ramadhan yang dapat diucapkan.
1. Doa buka puasa menurut hadist riwayat Abu Daud nomor 2357
Baca Juga: Bacaan Doa Buka Puasa Ramadhan Beserta Artinya
"Allaahumma lakasumtu wabika amantu wa'aa rizkika aftortu birohmatika yaa arhamarra himiin"
Artinya : "Ya Allah karena-Mu aku berpuasa, kepada-Mu aku beriman, kepada-Mu aku berserah dan dengan rezeki-Mu aku berbuka (puasa) dengan rahmat-Mu Ya Allah Tuhan Maha Pengasih"
Beberapa ulama berpendapat bahwa bacaan doa buka puasa yang pertama ini dinilai berasal dari hadist daif. Namun doa tersebut tetap dapat digunakan dan banyak muslim yang mengucapkannya.
2. Doa buka puasa menurut hadist riwayat Abu Daud nomor 2358
"Dzahaba-zh Zama’u, Wabtalati-l ‘Uruuqu wa Tsabata-l Ajru, Insyaa Allah"
Baca Juga: 2 Versi Doa Buka Puasa Ramadhan, Lengkap dengan Keutamaan dan Waktu Terbaik Membacanya
Artinya: "Telah hilang dahaga, urat-urat telah basah, dan telah diraih pahala, insya Allah (jika Allah menghendaki)."
Bacaan doa buka puasa yang kedua ini lebih sahih dan tidak ada yang diperselisihkan. Tapi, Nabi Muhammad SAW juga pernah membaca doa buka puasa Ramadhan dengan versi lainnya.
3. Doa buka puasa Rasulullah
"Allahumma laka shumna wa ala rizqika aftharna, Allahumma taqabbal minna innaka antas samiul ‘alim"
Artinya: "Ya Allah , untuk-Mu kami berpuasa, atas rezeki-Mu kami berbuka, maka terimalah (puasa) kami. Sesungguhnya, Engkau zat Yang Maha Mendengar dan Maha Mengetahui."
Cara Membaca Doa Buka Puasa Ramadhan
Doa berbuka puasa menjadi hal penting dan harus dihafalkan. Sebab, Rasulullah SAW menganjurkan umatnya untuk segera berbuka puasa Ramadhan jika waktunya (magrib) sudah tiba.
"Manusia senantiasa berada dalam kebaikan selama mereka menyegerakan waktu berbuka." (Musttaraqun ‘alaih).
Cara membaca doa buka puasa Ramadhan juga perlu diperhatikan. Banyak orang yang keliru tentang hal ini.
Waktu membaca doa buka puasa yang paling benar adalah ketika selesai berbuka puasa, atau sesaat setelah seseorang membatalkan puasanya dengan makan atau minum.
Seperti yang dijelaskan dalam kitab Hasyiyah I’anah at-Thalibin.
“Maksud dari (membaca doa buka puasa) “setelah berbuka” adalah selesainya berbuka puasa, bukan (dibaca) sebelumnya dan bukan saat berbuka,” (Syekh Abu Bakar Muhammad Syatha, Hasyiyah I’anah at-Thalibin, juz 2, hal. 279).
Seperti itulah beberapa versi bacaan doa buka puasa Ramadhan yang perlu kalian ketahui. Dengan ini, Anda tidak hanya memiliki referensi bacaan doa berbuka puasa dengan Allaahumma Lakasumtu saja.