Amnesty International Kutuk Pengeroyokan Ade Armando: Tak Manusiawi, Kejam Dan Merendahkan Martabat

Rabu, 13 April 2022 | 09:02 WIB
Amnesty International Kutuk Pengeroyokan Ade Armando: Tak Manusiawi, Kejam Dan Merendahkan Martabat
Direktur Eksekutif Amnesty International Indonesia Usman Hamid. (Antara).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Amnesty International Indonesia (AII) mengecam tindakan pengeroyokan terhadap akademisi Ade Armando pada saat demo 11 April 2022 di depan Gedung DPR.

Direktur Eksekutif AII Usman Hamid mengatakan, pihaknya mengutuk tindak kekerasan yang dilakukan terhadap Ade Armando.

"Bagaimanapun apa yang dialami oleh Ade Armando sesuatu yang seharusnya tidak terjadi, jika dilihat dari kronologi dan video yang beredar, jelas kekerasan itu sama sekali tidak dapat ditoleransi," kata Usman, Rabu (13/4/2022).

Dia menilai perbuatan massa aksi terhadap Ade sungguh tidak manusiawi, kejam, dan merendahkan martabat manusia.

Baca Juga: Fakta Terkini Pengeroyokan Ade Armando: Polisi Tetapkan 6 Tersangka, 4 Masih Buron

"Saya kira kalau ada perbedaan pandangan, sebaiknya diselesaikan dengan cara yang lebih bermartabat," katanya.

Amnesty mendesak aparat untuk segera menangkap dan mengadili pelaku kekerasan terhadap Ade.

Polda Metro Jaya telah menetapkan enam tersangka pengeroyokan Ade Armando dalam demo 11 April 2022.

Enam tersangka pelaku tersebut di antaranya MB, AP, AM, AL, DUH, serta K. Hingga saat ini baru dua dari enam orang tersangka yang diamankan.

Ade Armando mendapat perawatan intensif karena mengalami luka serius, wajahnya lebam-lebam, bagian di kepalanya dijahit. Menurut keterangan, dosen UI itu hingga mengalami pendarahan otak.

Baca Juga: Blok Politik Pelajar: Pengeroyokan Ade Armando Terjadi Karena Sebab Akibat, Dia Jadi Public Enemy

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI