Lawan Gas Air Mata Pakai Petasan, Cerita Massa Demonstran Dipukul Mundur hingga Pos Polisi Pejompongan Dibakar

Selasa, 12 April 2022 | 14:14 WIB
Lawan Gas Air Mata Pakai Petasan, Cerita Massa Demonstran Dipukul Mundur hingga Pos Polisi Pejompongan Dibakar
Pos polisi subsektor Pejompongan, Jakarta Pusat, hangus dibakar oleh massa tak dikenal usai aksi unjuk rasa yang berakhir ricuh di kawasan Gedung DPR RI, Senin (11/4/2022) malam. (Suara.com/Yosea Arga)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Awalnya pokoknya mereka nyalain api atau entah mereka bakar sesuatu di dalam pakai minyak tanah juga kayaknya terus ya sudah jadi gede," pungkas dia.

Puslabfor Polri Turun Tangan

Hari ini, Polres Metro Jakarta Pusat bersama Puslabfor Polri menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP) di pos polisi subsektor Pejompongan. Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat, AKBP Wisnu Wardhana mengatakan, pihaknya telah mengambil beberapa sampel barang bukti. Nantinya, temuan itu akan diteliti oleh tim Puslabfor Polri.

"Jadi sudah diambil beberapa sampel barang bukti di pospol untuk hasilnya nanti akan segera disampaikan oleh Puslabfor kepada kami," kata Wisnu di lokasi.

Wisnu melanjutkan, sampel barang bukti tersebut adalah kabel hingg pecahan kaca. Tidak hanya itu, rekaman kamera CCTV di sekitar lokasi juga akan diteliti untuk penyelidikan lebih lanjut.

"Sampel di dalam itu ada jejak abu kemudian barang barang yang ada di dalam semacam kabel, kaca sampel yang diambil. Semua sudah kami lakukan pengumpulan barang bukti baik itu CCTV maupun keterangan saksi saksi, rekaman video itu sudah kami ambil," pungkas Wisnu.

Merujuk pada olah hasil TKP, lanjut Wisnu, titik api pertama muncul di ruang bagian pelayanan pada pos tersebut.

"Dari hasil pengecekan kami yang terbakar di bagian pelayanan di depan itu titik api informasi dari Labfor ada satu tempat. untuk sementara itu dulu," ucap dia.

17 Orang Ditangkap

Baca Juga: Apresiasi Demo Mahasiswa Berjalan Tertib, Polri Tetap Pastikan Tindak Kelompok Penunggang

Pada kesempatan itu, Wisnu juga menyebur pihaknya telah menangkap beberapa orang yang diduga melakukan pembakaran. Total ada 17 orang yang telah diciduk. Kekinian, mereka tengah diperiksa guna didalami keterangannya.

REKOMENDASI

TERKINI