Suara.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi, Wakil Presiden Ma'ruf Amin serta jajaran menteri Kabinet Indonesia Maju melakukan pembayaran zakat di Istana Negara pada Selasa (12/4/2022).
Pembayaran zakat tersebut langsung dilakukan melalui Badan Amil Zakat Nasional (Baznas).
"Alhamdulillah pada hari ini saya bersama dengan bapak wakil presiden dan para pimpinan lembaga serta para menteri, para gubernur, bupati dan walikota bisa tetap berzakat di tengah pandemi," kata Jokowi sebagaimana dikutip melalui YouTube Sekretariat Presiden, Selasa.
Jokowi menuturkan bahwa berzakat merupakan kewajiban umat Islam untuk berbagai rezeki, berbagi kebahagiaan, utamanya kepada para mustahik. Karena itu ia berharap dana zakat yang dihimpun Baznas bisa dipergunakan sebaik-baiknya untuk membantu masyarakat yang kesulitan akibat pandemi Covid-19.
Baca Juga: Ricuh Aksi Demo 11 April, Luhut: Selama Jokowi Tidak Korupsi, Tak Perlu Berantem
"Juga membantu mengentaskan kemiskinan secara menyeluruh," ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Negara juga mengimbau kepada seluruh pejabat negara untuk segera menunaikan kewajibannya membayar zakat melalui Baznas.
Jokowi mengatakan melalui Baznas dana zakat dapat dikelola dengan profesional dan teratur, serta berdampak baik dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat.
"Semoga zakat yang kita keluarkan akan menyempurnakan ibadah puasa kita dan menyempurnakan ketaatan kita kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala."