Niat Zakat Fitrah Untuk Keluarga dan Waktu Terbaik Membayarnya, Jangan Sampai Terlambat!

Selasa, 12 April 2022 | 10:58 WIB
Niat Zakat Fitrah Untuk Keluarga dan Waktu Terbaik Membayarnya, Jangan Sampai Terlambat!
Ilustrasi Zakat - Niat Zakat Fitrah Untuk Keluarga (Pixabay)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Setiap umat muslim memiliki kewajiban untuk membayar zakat fitrah sebagai penyempurna rukun Islam. Seperti ibadah wajib lain, tantu terdapat niat yang harus dibaca ketika kita hendak membayar zakat. Terdapat beberapa bacaan niat zakat yang berbeda termasuk niat zakat fitrah untuk keluarga

Berbeda dengan sholat yang harus dikerjakan setiap orang yang beragama muslim, zakat fitrah dapat dibayarkan sendiri atau diwakilkan anggota keluarga lain. Meskipun diwakilkan, namun pahala atau ganjaran yang diberikan Allah kepada orang yang berzakat tetaplah sama. Lantas, seperti apa bacaan niat zakat fitrah untuk keluarga?

Ketentuan Zakat Fitrah

Zakat fitrah yang dikeluarkan berupa bahan makanan pokok seperti beras, jagung, gandum, kurma, susu, anggur kering dan lain sebagainya. Kualitas makanan pokok yang hendak diberikan harus sama dengan makanan pokok yang dimakan sehari-hari. Hindari menggunakan kualitas bahan makanan pokok yang paling rendah. 

Baca Juga: Bolehkan Bayar Zakat Fitrah Via Online?

Besaran zakat fitrah yang dikerluarkan, mayoritas ulama bersepakat yakni 1 sha' (sekitar 2,7 sampai 3 kilogram). Mayoritas ulama juga sepakat bahwa zakat boleh dibayarkan dengan uang tunai seharga harga makanan pokok yang telah ditentukan. 

Hukum mengeluarkan zakat fitrah adalah wajib bagi umat Islam baik laki-laki maupun perempuan dari usia berapa pun, bahkan bayi yang masih dalam kandungan juga wajib membayar zakat. Hal ini didasari dari salah satu hadist yang berbunyi: 

"Rasulullah telah mewajibkan mengeluarkan Zakat Fitrah (pada bulan Ramadhan kepada setiap manusia)" (HR. Bukhari – Muslim). 

Pembayaran zakat fitrah yang diwakilkan oleh anggota keluarga lain seperti ayah, ibu, adik atau yang lainnya memiliki niatan yang berbeda. Tergantung untuk siapa zakat itu hendak dikeluarga. Lantas bagaimana bacaan niat zakat fitrah untuk keluarga? 

Berikut ini macam-macam bacaan niat membayar zakat fitrah 

Baca Juga: Niat Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri, Istri, Anak Laki-laki dan Perempuan hingga Orang yang Diwakilkan

1. Niat Zakat Fitrah Untuk Diri Sendiri 

"Nawaitu an ukhrijaa zakaata al-fitri ‘an nafsi fardhan lillahi ta’ala.” 

Artinya: “Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku sendiri fardhu karena Allah Taala.” 

2. Niat Zakat Fitrah untuk Keluarga 

"Nawaitu an ukhrijaa zakaata al-fitri anni wa an jami’i ma yalzimunii nafaqatuhum syar’an fardhan lillahi ta’ala.” 

Artinya: “Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku dan seluruh orang yang nafkahnya menjadi tanggunganku fardhu karena Allah Taala.” 

3. Niat Zakat Fitrah untuk Istri 

"Nawaytu an ukhrijaa zakaata al-fitri ‘an zaujati fardhan lillahi ta’ala.” 

Artinya: “Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk istriku fardhu karena Allah Taala.” 

4. Niat Zakat Fitrah untuk Anak Laki-Laki 

“Nawaytu an ukhrijaa zakaata al-fitri ‘an waladi (…..) fardhan lillahi ta’ala.” 

Artinya: “Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk anak laki-lakiku … (sebutkan nama), fardhu karena Allah Taala.” 

5. Niat Zakat Fitrah untuk Anak Perempuan 

“Nawaytu an ukhrijaa zakaata al-fitri ‘an binti (…..) fardhan lillahi ta’ala.” 

Artinya: “Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk anak perempuanku … (sebutkan nama), fardhu karena Allah Taala.” 

6. Niat Zakat Fitrah untuk Orang Lain yang Diwakilkan 

“Nawaytu an ukhrijaa zakaata al-fitri ‘an (……) fardhan lillahi ta’ala.” 

Artinya: “Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk … (sebutkan nama spesifik), fardhu karena Allah Taala.” 

Untuk waktu pembayaran zakat fitrah yang disunnah yaitu ketika pada malam terakhir bulan Ramadhan. Atau tepatnya saat matahari terbit pada tanggal 1 Syawal. Dianjurkan dibawa saat akan berangkat sholat Ied. 

Demikian tadi bacaan niat zakat fitrah untuk keluarga, sebagai umat yang beriman kita hendaknya senantiasa mengerjakan perintah yang Allah berikan. Semoga menambah ketaqwaan kita. 

Kontributor : Putri Ayu Nanda Sari

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI