Video yang sama juga pernah diunggah oleh akun Instagram dan Twitter resmi milik TMC Polda Metro Jaya pada 22 Mei 2019 silam.
TMC Polda Metro Jaya menyatakan bahwa TNI-Polri siap untuk menjaga stabilitas keamanan di berbagai tahapan Pemilu 2019 dan tidak menoleransi upaya yang mengganggu keterbitan masyarakat serta aksi yang merusak proses demokrasi.
Berikut narasi yang diunggah oleh TMC Polda Metro Jaya pada 22 Mei 2019 silam:
"TNI-Polri siap untuk menjaga stabilitas keamanan di tahapan-tahapan Pemilu 2019 selanjutnya. TNI-Polri tidak akan mentolerir dan akan menindak tegas semua upaya yang akan mengganggu ketertiban Masyarakat serta aksi2 inkonstitusional yg merusak proses demokrasi. NKRI harga mati!"
KESIMPULAN
Dari penjelasan di atas, maka unggahan yang berisi narasi dan video kerennya pasukan pengamanan untuk demo 11 April 2022 itu adalah hoaks.
Unggahan tersebut masuk dalam kategori konteks yang salah.