Suara.com - Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia atau FISIP UI pada Senin (11/4/2022) mengecam penganiayaan atas Ade Armando, dosen pada Departemen Komunikasi fakultas tersebut.
"FISIP UI prihatin dan memberikan atensi penuh atas kasus pengeroyokan yang terjadi pada Dr. Ade Armando," bunyi pernyataan yang diunggah di akun Instagram FISIP UI.
Ade Armando, dalam pernyataan itu, ditegaskan adalah dosen tetap pada Departemen Komunikasi FISIP UI dan karenanya kemaslahatannya menjadi perhatian fakultas tersebut.
FISIP UI juga mendesak otoritas penegak hukum untuk mengusut kasus penganiayaan terhadap Ade Armando hingga tuntas.
Baca Juga: Kapolda Metro Jaya Beberkan Kondisi Ade Armando Usai Dikeroyok di Depan Gedung DPR
"Kami selaku Pimpinan FISIP UI mengharapkan perhatian dan upaya penegak hukum untuk menangani kasus pengeroyokan ini dengan sebenar-benarnya," bunyi pernyataan lebih lanjut.
Sebelumnya diwartakan bahwa Ade Armando dianiaya oleh sejumlah orang di tengah-tengah aksi demonstrasi di depan Gedung DPR, Senayan, Jakarta pada Senin.
Ade Armando, dalam video-video yang viral di media sosial, terlihat dipukuli, ditendang dan diseret di jalanan. Ia bahkan ditelanjangi oleh sejumlah orang. Setelah jadi bulan-bulanan, Ade Armando kemudian diselamakan oleh polisi dan dibawa ke rumah sakit.
Hingga berita ini ditayangkan, polisi mengatakan bahwa pihaknya telah menangkap sejumlah pelaku penganiayaan terhadap Ade Armando.
Baca Juga: Ade Armando Bonyok Diamuk Massa Demonstran, Pandji Pragiwaksono: Biadab Bener!