Suara.com - Azan Asar berkumandang di tengah aksi demonstrasi di kawasan patung kuda Arjuna Wiwaha, Jalan Medan Merdeka, Jakarta Pusat, Senin (11/4/2022). Sejumlah elemen massa aksi sempat menghentikan orasi untuk sementara.
Sebagian massa aksi terlihat langsung mencari sumber air untuk melakukan wudu. Namun, tidak terlihat adanya kran air atau saluran yang bisa dipakai untuk berwudu.
Sebagai pilihan terakhir, para sejumlah orang terlihat berwudu menggunakan air kolam tepat di bawah patung kuda. Melihat hal itu, massa aksi lainnya akhirnya ikut berwudu menggunakan air kolam itu.
Terlihat, air di kolam itu cukup keruh dan mengeluarkan bau yang tidak sedap. Namun, hal ini tidak menyurutkan massa aksi untuk tetap berwudu.
Baca Juga: Ikut Demo Mahasiswa Geruduk DPR, Emak-emak Berjaket IB HRS: Turunin Harga Minyak Goreng Dong
Namun, ada juga massa aksi, khususnya wanita yang tidak menggunakan air kolam itu. Ada sebagian yang tayamum atau menggunakan debu dan lainnya membeli air mineral dari pedagang untuk berwudu.
Setelah itu, massa aksi salat Asar berjemaah di jalan yang ditutup. Mereka menggunakan alas seperti kardus dan jaket sebagai sajadah.
Hari ini, ribuan mahasiswa akan menggelar aksi unjuk rasa di Istana Negara dan DPR RI.
Dalam aksinya ini, mereka menuntut Presiden Joko Widodo menegaskan penolakan penundaan pemilihan umum dan perpanjangan masa jabatannya sebagai presiden.
Selain itu mereka juga menyoal kenaikan berbagai bahan pokok seperti minyak goreng dan BBM. Mahasiswa mendesak agar DPR RI mendorong pemerintah untuk menstabilkan harga berbagai kebutuhan masyarakat.
Baca Juga: Polisi Amankan 2 Orang Bawa Sajam, Diduga Hendak Nyusup ke Demo Mahasiswa di Depan DPR