Sajikan Gorengan Saat Buka Puasa Bersama Cak Nun, PDIP: Gorengannya Pakai Minyak Kelapa

Minggu, 10 April 2022 | 20:48 WIB
Sajikan Gorengan Saat Buka Puasa Bersama Cak Nun, PDIP: Gorengannya Pakai Minyak Kelapa
Muhammad Ainun Najib alias Cak Nun hadir dalam buka puasa bersama yang digelar PDIP di Masjid At Taufik, Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta Selatan pada Minggu (10/4/2022). [Suara.com/M Yasir]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - DPP PDI Perjuangan (PDIP) menggelar acara buka puasa bersama dan ngaji bersama tokoh intelektual muslim Indonesia, Muhammad Ainun Nadjib alias Cak Nun di Masjid At-Taufiq, Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan. Salah satu kudapan yang disajikan ialah gorengan

Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan (Sekjen DPP PDIP) Hasto Kristiyanto menyebut gorengan tersebut dimasak menggunakan minyak kelapa.

"Gorengannya pakai minyak kelapa," kata Hasto di Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Minggu (10/4/2022).

Berdasar hasil penelitian, Hasto mengklaim minyak kepala terbukti jauh lebih baik daripada minyak sawit.

Baca Juga: Gelar Buka Bersama dan Ngaji Bareng Cak Nun, PDIP: Atas Undangan Langsung Ibu Megawati

Penelitian tersebut telah dilakukan Hasto Wardoyo yang merupakan dokter sekaligus kader PDIP dan Kepala Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN)

"Nanti teman-teman boleh melihat. Setelah membaca hasil penelitian, saya yakin temen-temen wartawan pun pingin menggoreng itu dengan minyak kelapa," katanya. 

Hasto mengemukakan, PDIP telah melakukan langkah proaktif dalam rangka melakukan penelitian terhadap produksi minyak kelapa.

Penelitian ini diinisiasi oleh kepala daerah dari PDIP bekerja sama dengan berbagai perguruan tinggi.

"Beberapa kepala daerah dari PDI Perjuangan mengadakan kerja sama dengan perguruan tinggi untuk meneliti minyak kelapa dan bagaimana merancang unit operations di dalam mengolah minyak kelapa tersebut," katanya. 

Baca Juga: Tegaskan Tak Ingin Pemilu Ditunda, Puan Maharani: Saya Enggak Terpengaruh oleh Big Data

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI