Terima Pemberitahuan Aksi 11 April 2022, Polda Metro: Ibu Kota Kami Jaga, Silakan Warga Beraktivitas Seperti Biasa

Minggu, 10 April 2022 | 10:15 WIB
Terima Pemberitahuan Aksi 11 April 2022, Polda Metro: Ibu Kota Kami Jaga, Silakan Warga Beraktivitas Seperti Biasa
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan. (Suara.com/M Yasir)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Polda Metro Jaya dipastikan telah menerima surat pemberitahuan terkait aksi demo mahasiswa 11 April 2022 besok. Surat pemberitahuan ini disampaikan oleh perwakilan Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) pada Jumat (8/4/2022).

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan memastikan pihaknya akan melakukan pengamanan terhadap jalannya aksi. Namun, Zulpan belum merincikan jumlah personel yang akan diturunkan. 

"Polda Metro Jaya akan memberikan pelayanan dan pengamanan terhadap rencana aksi demo tanggal 11," kata Zulpan kepada wartawan, Sabtu (9/4/2022).

Zulpan mengimbau kepada peserta aksi untuk tertib dalam menyampaikan pendapat dan aspirasinya. Sekaligus mengingatkan kepada masyarakat lainnya untuk tidak cemas terhadap adanya aksi tersebut. 

"Polda Metro Jaya akan menjaga keamanan ibu kota dengan baik. Silakan masyarakat umum untuk beraktivitas seperti biasa," katanya. 

Tuntutan Mahasiswa

Aksi demo mahasiswa itu menolak perpanjangan masa jabatan presiden, penundaan pemilu dan kenaikan harga bahan bakar minyak serta sembako ini rencananya akan diikuti oleh 1.000 mahasiswa dari berbagai daerah. Aksi tersebut akan digelar di kawasan Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat.

Koordinator Media BEM SI, Luthfi Yufrizal mengatakan, telah mengantisipasi kemungkinan adanya pihak yang menunggangi aksi ini dengan tujuan memicu kerusuhan. Upaya antisipatif ini salah satunya dengan membentuk tim keamanan yang bertugas melalukan penyaringan terhadap peserta aksi.

"Istilahnya harus hati-hati dengannya orang-orang yang menjadi cuma nebeng di aksi itu, cuman buat rusuh doang, harus di screening dengan teliti," kata Luthfi saat dihubungi Sabtu (9/4) kemarin. 

Baca Juga: Wiranto Temui BEM Nusantara, Pengamat: Bisa Saja Itu Strategi Gembosi Gerakan Mahasiswa

Di sisi lain, Luthfi juga meminta kepada pihak kepolisian untuk melakukan pengamanan secara tertib, tanpa melakukan provokasi dan kekerasan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI