Suara.com - Punya gaji besar belum tentu membuat hidup kita bahagia dan nyaman. Sebaliknya, gaji kecil juga belum tentu membuat hidup kita menderita.
Ilustrasi tersebut rasanya pas untuk ditujukan kepada BS, seorang karyawan salah satu bank swasta di Jakarta, yang melakukan percobaan perampokan di bank BJB cabang RS Fatmawati, Cilandak, Jakarta Selatan.
Peristiwa itu cukup mengherankan karena pelaku (BS) memiliki posisi yang cukup baik di pekerjaannya. Bahkan, gaji yang ia terima tiap bulannya sangat tinggi, yakni mencapai Rp60 juta.
Lantas apa yang membuat BS nekat ingin merampok bank? Berikut fakta-faktanya yang cukup mengejutkan.
1. Terlilit utang
Kepada kepolisin, pelaku mengaku nekat merampok bank karena terlilit utang sebesar Rp1,5 miliar. Utang tersebut muncul akibat kegiatan bisnis sampingan yang ia jalankan dengan salah satu rekannya, sejak Januari 2022 lalu.
BS jadi gelap mata dan memutuskan mengambil japan pintas dengan merampok bank, karena utangnya jatuh tempo pada pekan ini, tepatnya pada Jumat (8/4/2022).
2. Terinspirasi fim action
Dengan berbekal senjata air softgun, BS nekat merencanakan perampokan di bank BJB cabang Fatmawati tersebut. Dalam menyusun strateginya, ia mengaku terinspirasi dari sejumlah film action yang dia tonton di rumah selama menjalani sistem kerja dari rumah (work from home).
Baca Juga: Semakin Melokal! 7 Fakta Siwon Choi Idol Tajir Melintir yang Mau Jadi Bintang Iklan Micin
3. Menyiapkan bom asap dan alat kejut listrik
BERITA TERKAIT
CEK FAKTA: Lowongan Kerja Program BIBIT BSI 2025
11 April 2025 | 21:34 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI