Skenario Jokowi 3 Periode Dibongkar, Mirip Seperti yang Dikatakan Amien Rais?

Rabu, 06 April 2022 | 13:25 WIB
Skenario Jokowi 3 Periode Dibongkar, Mirip Seperti yang Dikatakan Amien Rais?
Presiden Joko Widodo (Jokowi) turut menyambut datangnya bulan suci Ramadan 1443 Hijriah. [Biro Pers]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pengamat politik Ujang Komarudin secara terang-terangan membeberkan prediksi soal wacana perpanjangan masa jabatan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Ujang memprediksi bahwa Jokowi kemungkinan akan kembali maju untuk tiga periode di Pilpres 2024.

Menurutnya, penundaan Pemilu dan perpanjangan masa jabatan presiden tak dapat dilakukan.

Oleh karena itu, Ujang pun kemudian membongkar skenario Jokowi 3 periode.

Baca Juga: Mediasi Mumtaz Rais Putra Amien Rais dan Istri Gagal

Ujang mengatakan akan ada skenario agar Jokowi bisa mengikuti Pemilu 2024 dengan perubahan amandemen UUD 1945.

Rupanya, prediksi yang ia pikirkan sama seperti omongan Amien Rais mengenai Jokowi 3 periode.

"Saya sudah prediksi sebelum Amien Rais ngomong, ini skenarionya tiga periode," kata Ujang, seperti dikutip dari wartaekonomi--jaringan Suara.com, Rabu (6/4/2022).

Menurutnya, Jokowi akan memiliki alasan bahwa bukan ia yang menginginkan amandemen konstitusi.

Jokowi akan beralasan bahwa amandemen konstitusi merupakan berasal dari MPR.

Baca Juga: Terungkap! Luhut Dipilih Jadi Ketua Dewan Pembina APDESI yang Dukung Jokowi 3 Periode

Selanjutnya, Jokowi akan beralasan didukung parpol pendukungnya hingga mendapat dukungan dari rakyat.

"Nanti begini alasannya bahwa yang mengamandemen itu MPR. Parpol yang memilih saya untuk mencalonkan lagi karena tiga periode harus ikut pemilu," jelasnya.

Kemudian, Ujang mengungkapkan bahwa Amien Rais memiliki keberanian dalam menyatakan hal tersebut.

"Pak Amien Rais punya keberanian untuk mengungkapkan itu, sedangkan yang lain tidak berani," ujarnya.

Ujang mengatakan, omongan Amien Rias mewakili sebagian Rakyat Indonesia.

"Jadi sebenarnya itu ungkapkan yang mewakili sebagian rakyat. Kalau kita sama-sama tahu apa yang diucapkan Amien Rais kan kita sudah paham semuanya," pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI