Suara.com - Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan memberikan pujian terkait vaksin nusantara buatan Terawan.
Dikutip dari makassar.terkini--jaringan Suara.com, Luhut mengatakan bahwa karya anak bangsa harus dihargai.
Diketahui, vaksin nusantara merupakan vaksin yang diciptakan oleh eks Menkes Terawan Agus Putranto.
Luhut mengatakan, tidak boleh memiliki pikiran negatif dengan karya anak bangsa.
Menurutya, ciptaan anak bangsa akan membuat Indonesia menjadi dikenal dunia. Salah satunya melalui Vaksi Nusantara.
"Ini di tempat Terawan, saya ambil darah untuk vaksin nusantara, kita coba. Kenapa sih kita tidak bangga dengan temuan anak bangsa? Kita terlalu berpikir negatif. Saya coba ini, saya tanya dokter juga katanya bagus dokter Terawan," kata Luhut, seperti dikutip dari makassar.terkini--jaringan Suara.com, Selasa (5/4/2022).
Luhut meminta agar masyarakat menghargai karya anak bangsa.
"Kita buanglah pikiran negatif. Negatif terhadap anak bangsa sendiri. Saya pikir anak bangsa, banyak karya-karyanya. Kita harus hargai apa mesti dari luar semua? Kan tidak," jelasnya.
Lebih lanjut, Luhut juga memberikan pujian terhadap metode pengobatan cuci otak yang dikembangkan Terawan.
Baca Juga: Detik-Detik Amien Rais Minta Jokowi-Luhut Tes Kesehatan Jiwa, Langsung Diserang Balik
"DSA itu lebih dari 40 ribuan orang yang mengalami pertolongan dari itu. Itu pun harus kita syukuri, saya sudah DSA juga, saya ngalamin manfaatnya, sekarang ini saya coba, tentu mereka sudah melakukan riset juga," imbuhnya.
Seperti diketahui, dokter Terawan dipecat dari anggota IDI.
Terawan dinilai melanggar kode etik yakni mempromosikan Vaksin Nusantara.
"Memutuskan, menetapkan, pertama, meneruskan hasil keputusan rapat sidang MKEK yang memutuskan pemberhentian permanen sejawat dr Terawan Agus Putranto, SpRad(K) sebagai anggota IDI," jelas putusan tersebut.