Suara.com - Ketua DPR RI Puan Maharani meminta pemerintah melalukan pemulihan ekonomi secara menyeluruh hingga bisa dirasakan semua lapisan masyarakat.
Menurut Puan, pemulihan ekonomi itu harus segara hadir menyusul pemulihan kondisi kesehatan yang kian membaik.
Tetapi Puan mewanti-wanti penciptaan kondisi ekonomi yang pulih jangan hanya sekadar di atas kertas. Namun ternyata kondisi nyatanya tidak dirasakan oleh masyarakat.
"Kondisi pemulihan ekonomi tidak boleh hanya di atas kertas, tidak boleh hanya angka-angka, tetapi harus benar-benar dirasakan rakyat,” kata Puan, Selasa (5/4/2022).
Baca Juga: Profil Happy Hapsoro Suami Puan Maharani, Pebisnis Ulung yang Jarang Terekspos
Puan menyoroti di mana harga-harga kebutuhan pokok yang naik, belum lagi kenaikkan yang juga melanda harga bahan bakar minyak. Ia menilai kondisi tersebut justru bertolak belakang dengan pemulihan ekonomi yang diharapkan.
“Jangan sampai ketika pemerintah bicara pemulihan ekonomi dalam masa transisi, kok harga-harga komoditas dan BBM justru meningkat. Terlebih di saat kebutuhan dan mobilitas masyarakat yang semakin meningkat mendekati hari raya,” kata Puan.
Ia menegaskan bahwa klaim pemerintah soal tren pemulihan ekonomi di masa transisi Covid-19 harus benar-benar sejalan dengan apa yang dirasakan rakyat.
Terlebih kata dia, sejumlah program isentif, seperti penghapusan pajak penghasilan, yang diterapkan selama pandemi sudah tidak diberlakukan lagi.
“Jangan sampai segala keringanan untuk rakyat selama pandemi sudah dihentikan satu per satu, tapi pemulihan ekonominya belum dirasakan sehingga beban ekonomi rakyat bukannya berkurang tapi malah semakin berat,” tandas Puan.