5 Peristiwa di Bulan Ramadhan yang Penting Diketahui Umat Islam: Perang Badar, Nuzulul Quran hingga Lailatul Qadar

Rifan Aditya Suara.Com
Selasa, 05 April 2022 | 14:15 WIB
5 Peristiwa di Bulan Ramadhan yang Penting Diketahui Umat Islam: Perang Badar, Nuzulul Quran hingga Lailatul Qadar
5 Peristiwa di Bulan Ramadhan yang Penting Diketahui Umat Islam: Perang Badar, Nuzulul Quran hingga Lailatul Qadar - Ilustrasi islam (Pixabay/oranfireblade-6565232)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Bulan Ramadhan adalah bulan yang istimewa. Selain penuh berkah, ada banyak peristiwa di bulan Ramadhan, salah satu yang paling terkenal adalah Perang Badar.

Lalu apa saja peristiwa di bulan Ramadhan lainnya yang tak kalah penting? Berikut rangkumannya yang diambil dari berbagai sumber.

Daftar Peristiwa di Bulan Ramadhan

1. Perang Badar

Perang Badar atau yang dikenal sebagai Ghazwah Badr al-Kubra adalah perang yang menandai kejayaan Islam yang terjadi Jumat, 17 Ramadhan pada tahun 2 Hijriyah atau 13 Maret 624 Masehi.

Menariknya, kala itu jumlah pasukan muslim sangat kecil jika dibandingkan dengan pasukan musuh. Ada sekitar 313 pasukan yang dibawa Nabi, sedangkan pasukan lawannya berjumlah 950 pasukan.

Dikisahkan bahwa pasukan muslim berhasil melawan pasukan kafir dan kemenangannya dicatat dalam Al Quran Surat Ali Imran ayat 123-126.

2. Pembebasan Kota Mekkah

Umat Islam mengelilingi Ka'bah di Masjidil Haram, Mekkah, Sabtu (17/7). [AFP/Photo]
Umat Islam mengelilingi Ka'bah di Masjidil Haram, Mekkah, Sabtu (17/7). [AFP/Photo]

Pada 20 Ramadhan tahun 8 Hijriyah umat muslim kembali melawan kaum Quraisy karena adanya pengingkaran Perjanjian Hudaibiyah. Kaum kafir bahkan melakukan adu domba pada kabilah lain yang sudah berdamai dengan Rasulullah.

Baca Juga: Aturan Mudik Naik Kereta Api di Ramadhan 2022: Masih Harus Tes PCR, Kecuali Sudah Vaksin Booster

Rasulullah menunjuk Khalid bin Walid sebagai panglima perang dan berpesan untuk tak memulai serangan jika tak diserang lebih dahulu. Bahkan, beliau melarang untuk membunuh kecuali orang-orng yang memerangi. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI