Istri Presiden Ukraina Tahu Diincar, Ia Tak Akan Tinggalkan Negaranya

SiswantoABC Suara.Com
Jum'at, 01 April 2022 | 16:34 WIB
Istri Presiden Ukraina Tahu Diincar, Ia Tak Akan Tinggalkan Negaranya
Presiden Ukraina dan istrinya, Olena Zelenska. (Instagram/@zelenskiy_official)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Saat pasukan militer Rusia semakin mendekati jantung Ukraina, Presiden Volodymyr Zelensky sadar dirinya tinggal menghitung hari.

Dalam konferensi melalui video pekan ini dengan para pemimpin negara-negara Eropa, Presiden Zelensky bahkan sudah menyampaikan ucapan selamat tinggal.

"Ini mungkin terakhir kalinya Anda melihat saya masih hidup," katanya, sebagaimana dikutip oleh seorang sumber kepada media Wall Street Journal.

Tampaknya Presiden Zelensky memiliki alasan kuat untuk percaya bahwa hidupnya berada dalam bahaya.

Sebuah informasi muncul dari badan-badan intelijen negara Barat tentang rencana Rusia untuk menghabisi Presiden Ukraina. Kemudian Presiden Zelensky menyebarkan informasi ini kepada rakyatnya dalam sebuah video.

"Musuh kita telah menandai saya sebagai target nomor satu. Keluarga saya sebagai target nomor dua," kata Presiden Zelensky.

"Mereka ingin menghancurkan Ukraina secara politik dengan menghancurkan kepala negaranya," tambahnya.

Terlepas dari ancaman tersebut, Presiden Zelensky dilaporkan menolak tawaran dari Pemerintah Amerika Serikat untuk membantu evakuasi. Ia bersumpah untuk tetap bersama rakyatnya.

Istrinya, Olena Zelenska, putri mereka yang berusia 17 tahun, Sasha, dan putra mereka yang berusia sembilan tahun, Kyrylo, juga tetap bertahan di Ukraina, meski pun mereka mungkin berada di urutan kedua dalam daftar target Rusia.

Baca Juga: Desak Belanda Setop Perdagangan dengan Rusia, Presiden Ukraina Juga Minta Tambahan Senjata

"Saya tidak akan panik dan menangis," tulis Olena Zelenska, istri dari Presiden Zelensky dalam unggahannya di Instagram tak lama setelah invasi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI