Suara.com - Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa ramai dibicarakan lantaran membuat beberapa terobosan untuk TNI, khususnya dalam syarat seleksi penerimaan calon prajurit TNI periode 2022.
Salah satu kebijakan yang banyak mendapat sorotan adalah Jenderal Andika Perkasa yang mengizinkan keturunan anggota Partai Komunis Indonesia (PKI) untuk mengikuti seleksi TNI. Sebagaimana diketahui, selama ini keturunan PKI tidak dapat mendaftar TNI.
Adapun berikut ini daftar terobosan Jenderal Andika Perkasa, seperti dirangkum Suara.com, Kamis (31/3/2022).
1. Menghapus Tes Keperawanan
Baca Juga: Mantan Kepala BAIS: Saya Jamin Keturunan PKI Tidak Akan Pernah Jadi TNI
Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa menegaskan telah menghapus aturan terkait tes keperawanan bagi Bintara Perempuan.
Calon prajurit perempuan yang sudah lulus seleksi di Kodam dapat menjalani Secaba di Pusat Pendidikan Korps Wanita Angkatan Darat (Pusdik Kowad) yang bertempat di Bandung. Nantinya, lulusan Secaba akan mendapat pangkat sersan dua.
Jenderal Andika turut menyampaikan penghapusan keperawanan tidak hanya berlaku untuk calon prajurit, tetapi juga sudah tidak berlaku bagi calon istri dari prajurit pria yang mengajukan izin menikah.
Panglima TNI itu menilai tes keperawanan sudah tidak mempunyai relvenasi dengan tujuan pendidikan militer.
2. Menghapus Tes Renang
Baca Juga: Keturunan PKI Boleh Daftar TNI, Legislator PDIP Sebut yang Terpenting Setia NKRI dan Pancasila
Jenderal Andika Perkasa juga meminta penghapusan tes renang dalam proses seleksi calon prajurit TNI.
Menurutnya, tidak semua calon prajurit mempunyai akses untuk ke kolam renang atau sekadar belajar berenang.
"Itu tidak usah lagi. Kenapa (harus) renang? Jadi nomor 3 tidak usah. Karena apa? Kita enggak fair juga, ada orang yang enggak pernah renang. Nanti enggak fair," ujar Andika, dikutip dari YouTube Jenderal TNI Andika Perkasa, Kamis (31/3/2022).
3. Menghapus Tes Akademik
Tes akademik turut menjadi perhatian dari Jenderal Andika Perkasa. Ia meminta agar tes tersebut dihapuskan, baik dalam proses seleksi penerimaan prajurit, taruna, perwira, bintara, sampai tamtama.
Jenderal Perkasa menuturkan, dalam bidang akademik cukup dilihat dari nilai ijazah pendidikan terakhir.
4. Memperbolehkan Keturunan PKI Ikut Seleksi
Terobosan selanjutnya yang dibuat oleh Jenderal Andika Perkasa adalah memperbolehkan keturunan PKI untuk mendaftar sebagai calon prajurit TNI.
Pernyataan itu disampaikan saat ia memimpin rapat penerimaan Taruna Akademi TNI, Perwira Prajurit Karier TNI, Bintara Prajurit Karier TNI dan Tamtama Prajurit Karier TNI Tahun Anggaran 2022.
Andika mengaku bersandar pada dasar hukum TAP MPRS Nomor 25 Tahun 1966. Dalam TAP MPRS itu, tidak ada diksi pelarangan untuk underbow atau keturunan komunis.
5. Memperkenalkan Seragam Baru TNI Angkatan Darat (AD)
Beberapa waktu lalu, Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman memperkenalkan seragam baru untuk TNI AD.
Seragam baru itu diperkenalkan pada saat Rapat Pimpinan TNI AD tahun 2022 yang bertempat di Markas Besar TNI AD.
Jenderal Dudung menjelaskan, corak motif seragam baru TNI AD diberi nama loreng NKRI. Loreng tersebut dipilih langsung oleh Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa.
Bahkan, ternyata seragam tersebut sudah diciptakan oleh Andika Perkasa saat masih KSAD.
Namun demikian, rancangan dari panglima tersebut masih disempurnakan kembali agar terlihat lebih segar dan cerah.
Nah, itulah sederet terobosan Jenderal Andika Perkasa yang membawa banyak perubahan pada TNI.
Kontributor : Hayuning Ratri Hapsari