Infografis
Suara.com - Komisi XI DPR RI awalnya telah menjadwalkan menggelar rapat pelantikan pergantian Ketua Komisi XI dari Dito Ganinduto ke Kahar Muzakir. Namun, agenda yang melibatkan dua anggota DPR RI fraksi Golkar tersebut urung atau batal digelar.
Wakil Ketua Komisi XI fraksi PPP, Amir Uskara, menjelaskan agenda pergantian ketua komisi tersebut akan dijadwalkan ulang. Dalam agenda DPR yang diterima awak media memang sebelumnya rapat pelantikan Ketua Komisi XI itu disebut digelar secara intern saja.
"Dijadwalkan (ulang) besok (Kamis, 31 Maret 2022), jam 10.00 WIB," kata Amir kepada wartawan, Rabu (30/3/2022).
Amir mengatakan, alasan agenda tersebut urung digelar lantaran agenda pelantikan tidak memenuhi kuorum. Hanya ada empat fraksi yang menghadiri kegiatan tersebut.
Baca Juga: Mantan Gubernur Riau Annas Maamun Dijemput Paksa KPK Terkait Kasus Korupsi
"Terakhir sudah lima fraksi, tapi pimpinan (DPR) sudah mengagendakan besok pagi," ungkapnya.
Kendati begitu, Amir tak menjelaskan lebih lanjut soal batalnya digelar agenda tersebut. Termasuk juga siapa-siapa saja empat fraksi sempat hadiri agaenda tersebut.
"Saya juga ikut (pelantikan) melalui zoom karena lagi di luar," tuturnya.
Diketahui, Fraksi Golkar merotasi posisi Ketua Komisi XI. Pergantian tertera dalam Surat Fraksi Partai Golkar DPR RI Nomor SJ.00.1105/FPG/DPRRI/III/2022.
Dalam surat yang ditandatangani pada 17 Maret 2022 itu, Kahar ditugaskan menjadi Ketua Komisi XI. Kahar menggantikan posisi Dito.
Baca Juga: Ketua Komisi II DPR Ahmad Tandjung: Provinsi Gorontalo Memiliki Potensi Besar Dimekarkan
