Tata Cara Wudhu Tuntunan Nabi Muhammad SAW

Selasa, 29 Maret 2022 | 20:22 WIB
Tata Cara Wudhu Tuntunan Nabi Muhammad SAW
Ilustrasi wudhu, berwudhu, muslim (Elemen Envato)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Berwudhu adalah kegiatan bersuci dari hadas kecil sebelum melakukan sholat atau juga ibadah lain dalam Islam. Berikut akan dijelaslan tata cara wudhu tuntunan Nabi Muhammad SAW. 

Salah satu rukun wudhu di antaranya adalah tertib. 

Hal tersebut berarti bahwa ketika berwudhu, kita harus melakukannya secara berurutan sesuai tata cara yang telah diajarkan oleh Rasulullah SAW.

Berikut ini tata cara wudhu yang benar sesuai tuntunan Rasulullah:

Baca Juga: Doa Pagi Ajaran Nabi Muhammad SAW, Baca Selesai Sholat

1. Membaca basmalah :

Bismillaahir rahmaanir rahiim

Artinya : Dengan nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang

2. Selanjutnya membersihkan tangan, sebagaimana hadis dari Aus bin Aus Asaqafi ra. berkata, “Saya melihat Rasulullah saw. Berwudhu, maka dibasuhnya telapak tangannya tiga kali.” (H.r. Ahmad).

3. Berkumur-kumur 3x

Baca Juga: LENGKAP Bacaan Doa Ziarah Kubur dan Adab Menurut Islam

“Jika kamu berwudhu, hendaklah berkumur-kumur.” (H.r. Abu Daud dan Baihaqi).

4. Membersihkan lubang hidung

“Barangsiapa berwudhu, hendaklah ia menghirup air ke hidung, dan lalu menghempaskannya.” (Hr. al-Bukhari).

5. Kemudian basuhlah muka, yaitu dari puncak kening (tempat tumbuhnya rambut) hingga dagu, dan dari pinggir telinga hingga pinggir telinga lainnya, sambil membaca niat wudu.

Bacaan niat wudhu:

Nawaitu wudhuu’a li raf’il hadatsil ashghari fardhal lillaahi ta’aalaa

Artinya : 

Aku niat berwudhu untuk menghilangkan hadas kecil, fardu karena Allah.

6. Membasuh kedua tangan hingga ke siku

7. Menyapu kepala dan juga telinga

8. Membasuh kedua kaki hingga ke mata kaki

Doa setelah wudhu:

Asyhadu allaa ilaaha illallaahu wahdahu laa syariikalah, wa asyhadu anna muhammadan ‘abduhu warasuuluh. Allahummaj’alnii minatawwabina waj’alnii minal mutathohhiriin, waj’alni min ‘ibaadikas shoolihiin.

Artinya : 

Aku bersaksi bahwa sesungguhnya tiada tuhan yang berhak disembah selain Allah, dan aku bersaksi bahwa sesungguhnya Muhammad adalah hamba dan utusan Allah. Ya Allah, jadikanlah aku termasuk orang yang bertobat, dan jadikanlah aku sebagai bagian dari orang-orang yang bersuci, dan jadikanlah aku dari golongan hamba-hamba yang saleh.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI