Profil Musni Umar, Rekrot UIC yang Gelar Profesornya Dituding Palsu

Farah Nabilla Suara.Com
Selasa, 29 Maret 2022 | 15:53 WIB
Profil Musni Umar, Rekrot UIC yang Gelar Profesornya Dituding Palsu
Musni Umar. (Twitter/@musniumar)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Musni Umar melanjutkan pendidikan doktoral di Universitas Kebangsaan Malaysia dengan bimbingan Prof.Dr.Kamaruddin M.Said. Sosok ini begitu dikaguminya krena meraih gelar Ph.D dari Universitas Harvard, Amerika Serikat.

Karir Politik

Musni Umar pernah berada dalam panggung politik. Dia pernah diajak Fahmi Idris dan Fadil Muhammad untuk gabung di DPP Golkar. Musni Umar menjabat sebagai sekretaris departemen koperasi dan wiraswasta merangkap anggota koordinator tim ekonomi  DPP Golkar. 

Musni Umar pernah menjadi anggota DPR RI dari daerah pemilihan Sulawesi Utara pada tahun 1997. Ketika menjadi anggota DPR Ri, dia pernah mendirikan Ponpes Hubbul Wathan di Kabupaten Konawe. Musni Umar menjabat sebagai ketua dewan Ponpes Hubbul Wathan hingga sekarang.

Penulis Buku

Musni Umar bukan saja hobi bersosial media. Dia tercatat pernah menulis beberapa buku, mulai tahun 2002 hingga 2014 lalu. Buku yang ditulisnya adalah Jokowi Satrio Piningit Indonesia (2014), Korupsi di Era Demokrasi (2013), Menjadi Manusia Paripurna (2013), Demokrasi Perubahan dan Pembangunan di DKI Jakarta (2012),  Demokrasi dan Islam Di Kalangan Orang-orang Miskin (2011). 

Lalu ada Membangkitkan Memori Kolektif Indonesia Malaysia (Editor bersama Pudentia, 2011),  Soft Power Approach Indonesia-Malaysia (2011), Islam Dan Demokrasi Di Indonesia Kemenangan Abangan dan Sekuler (2004),  Alqur’an, Demokrasi Politik & Ekonomi (2003), Korupsi Musuh Bersama (Editor, 2004), DPRD di Era Otonomi Daerah (2003) dan Aceh Win-win Solution (2002).

Gelar Profesor tidak tercatat di Keputusan Presiden atau Menteri

Musni mengakui jika gelar profesornya memang tidak tercatat pada keputusan presiden atau menteri. Namun, dia tidak terima jika disebut sebagai profesor palsu.

Baca Juga: Rekam Jejak Musni Umar yang Tersandung Tuduhan Profesor Palsu, Pernah Tulis Buku Jokowi Satrio Piningit Indonesia

Ia mengklaim gelar profesor tersebut dia peroleh dari UIC dan Asia University, Malaysia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI