Rusia Mengurangi Tujuan Perangnya di Tengah Perlawanan Ukraina yang Kuat

Senin, 28 Maret 2022 | 10:54 WIB
Rusia Mengurangi Tujuan Perangnya di Tengah Perlawanan Ukraina yang Kuat
DW
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Rusia mengatakan invasinya ke Ukraina telah memasuki fase baru, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengulangi seruannya untuk pembicaraan damai dengan Rusia untuk mengakhiri perang.

Rusia mengatakan invasinya ke Ukraina telah memasuki fase baru, satu sinyal mungkin mengurangi ambisinya.

Moskow telah mengalami serangkaian kemunduran dan kekalahan ditangan tentara Ukraina dan warga Ukraina yang berperang melawan invasi Rusia.

Zelensky mengulangi seruannya untuk pembicaraan damai dengan Rusia untuk mengakhiri perang, tetapi dia menekankan bahwa Ukraina tidak akan menyerahkan wilayah.

Baca Juga: Pemerintah Ukraina Jual Kronologi Invasi Rusia dalam Bentuk NFT

Dalam video pidato malamnya kepada rakyat Ukraina, Zelensky mungkin menanggapi Kolonel Jenderal Rusia Sergei Rudskoi, wakil kepala staf umum Rusia.

Rudskoi mengatakan pasukan Rusia akan fokus pada "tujuan utama, pembebasan Donbas."

Intelijen Inggris melaporkan pasukan Rusia telah didorong mundur 35 kilometer ke timur Kyiv.

Pentagon mengatakan kota Kherson kembali "diperebutkan" ketika pasukan Ukraina melancarkan serangan balasan.

Namun, angkatan udara Ukraina mengatakan markas besar di Vinnytsia di bagian barat negara itu dihantam oleh banyak rudal jelajah Rusia Jumat (25/03) sore.

Baca Juga: Wilayah Di Ukraina Ini Berpotensi Gelar Referendum Untuk Gabung Rusia

Para pejabat Barat mengatakan seorang jenderal Rusia ketujuh telah tewas sejak perang di Ukraina dimulai.

Letnan Jenderal Yakov Rezanstev, komandan Tentara Gabungan ke-49 Rusia di distrik militer selatan, tewas baru-baru ini. yp/ (AFP, AP, dpa, Reuters)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI