5 Kontroversi Pendeta Saifudin Ibrahim: Bahas Fisik 72 Bidadari Surga, Minta 300 Ayat Al-Quran Dihapus

Jum'at, 25 Maret 2022 | 07:05 WIB
5 Kontroversi Pendeta Saifudin Ibrahim: Bahas Fisik 72 Bidadari Surga, Minta 300 Ayat Al-Quran Dihapus
kontroversi pendeta Saifudin Ibrahim. (YouTube/Saifudin Ibrahim)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Nama Pendeta Saifuddin Ibrahim menjadi perbincangan warganet kembali. Kali ini Pendeta Saifuddin Ibrahim membahas ciri-ciri fisik 72 bidadari di surga. Sebelumnya, Pendeta Saifuddin juga menjadi perbincangkan usai meminta Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas untuk menghapus 300 ayat Al-Quran. Apa saja kontroversi pendeta Saifudin Ibrahim?

Ternyata Pendeta Saifuddin dikenal dengan beberapa kontroversi. Bahkan dirinya pernah membuat heboh masyarakat dan dipenjara karena kasus penistaan agama. Simak berikut sederet kontroversi pendeta Saifuddin Ibrahim.

Kontroversi Pendeta Saifuddin Ibrahim

Ada sederet kontroversi pendeta Saifuddin Ibrahim, Suara.com telah merangkum beberapa kontroversi yang membuat publik gempar.

Baca Juga: 8 Daftar Kontroversi Roy Suryo, Mantan Menpora RI

1. Menghina Nabi Muhammad

Pada 12 November 2017, Pendeta Saifuddin pernah membuat sebuah unggahan di akun Facebook yang menyatakan Allah SWT adalah delusi. Ternyata tidak hanya itu, Saifuddin mengatakan bahwa Allah SWT merupakan teman sebaya Nabi Muhammad SAW.

Dengan pernyataannya ini, Saifuddin kemudian ditangkap atas tuduhan penistaan agama dan menjalani hukuman empat tahun penjara dan denda Rp 50 juta.

2. Minta 300 Ayat Al-Quran Dihapus

Kontroversi terbaru, Pendeta Saifuddin membuat ramai warganet usai meminta Menteri Agama (Menag) Yaqut untuk menghapus 300 ayat di Al-Quran. Menurutnya kitab suci umat Islam itulah yang memicu intoleran dan radikalisme yang menyebabkan perpecahan umat beragama.

Baca Juga: Ultimatum Pendeta Saifuddin Ibrahim, Napoleon: Tidak Akan Saya Aniaya

“Karena ayat yang 300 itu boleh menghabisi orang Kristen, boleh menghabisi orang kafir, boleh mematikan orang non muslim,” ucapnya.

Tidak hanya itu, Saifuddin juga meminta 300 ayat di Al-Quran untuk di skip atau direvisi karena dapat memicu intoleran, radikalisme dan membenci kaum lain.

"Bahkan kalau perlu, 300 ayat yang menjadi pemicu hidup intoleran, hidup radikal, dan membenci orang lain karena beda agama itu diskip atau direvisi atau dihapus dari Al Quran Indonesia," kata Saifuddin Ibrahim

3. Menghina Rizieq Shihab

Baru-baru ini, Pendeta Saifuddin kembali melakukan penghinaan. Salah satunya adalah ia menghina ormas FPI dan Rizieq Shihab dengan menyebutnya sebagai imam besar kadrun. Saifuddin juga mengejek Rizieq Shihab atas kasus chat mesum dengan seorang perempuan serta menyindir karena melarikan diri ke Arab Saudi.

4. Sebut Islam Sekte Kristen

Dalam sebuah video yang diunggah ke dalam akun YouTube Saifuddin Ibrahim, ia blak-blakan menyebut bahwa Nabi Muhammad SAW pernah dibaptis dan ia berpendapat bahwa Islam merupakan sekte dari agama Kristen.

5. Menghina Lembaga Pendidikan Islam

Dari video YouTube Saifuddin Ibrahim, dirinya mengatakan bahwa pondok pesantren dan madrasah yang ada di Indonesia merupakan lembaga pendidikan yang mencetak terorisme dan radikalisme.

Demikian informasi mengenai kontroversi Pendeta Saifudin Ibrahim yang pernah ia lakukan.

Kontributor : Muhammad Zuhdi Hidayat

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI