Suara.com - Solar di Cianjur langka hingga warga terpaksa isi dexlite.
Pemilik kendaraan mobil bermesin diesel pun merasakan kelangkaan bahan bakar minyak jenis solar, karena jarang ditemukan di SPBU.
Dikutip dari Ayobandung (jaringan Suara.com), Heri (42) pemilik minibus Panther mengaku, sepekan ini kesulitan mendapatkan BBM jenis solar di sejumlah stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU).
Hal serupa dialami Rafa (28) warga Kelurahan Muka pemilik mobil Toyota Fortuner bermesin diesel, terpaksa mengisi BBM solar jenis dexlite.
Baca Juga: Antisipasi Kenaikan Kasus COVID-19 saat Mudik, Satgas Cianjur Libatkan Gugus Tugas RT
“Iya susah banget carinya, saya sudah keliling, kata petugas SPBU, katanya sudah habis, belum ada kiriman lagi,” tutur Heri pada Ayobandung.com, Kamis, 24 Maret 2022.
Heri, Rafa, dan pemilik mobil berbahan bakar solar, serempak meminta pemerintah turun tangan.
Agar pasokan solat tidak tersendat ke Cianjur, karena situasi ekonomi sulit ini lebih memilih BBM bersubsidi.
Salah seorang petugas SPBU di Jalan Raya Bandung juga mengatakan, sudah seminggu ini pasokan solar terlambat.
“Ada sih solar, hanya saja pasokan tersendat, jadi ada waktu tertentu kosong,” ujarnya.
Baca Juga: Pertamina Klaim Solar Subsidi di Balikpapan Over Kuota 23 Persen, Kok Sopir Truk Demo?