Hal itu makin diperparah saat ucapan Menag Yaqut yang dianggap menyamakan suara azan dengan suara gonggongan anjing. Mulai dari situ, gelombang suara menolak terus digaungkan mulai lewat demonstrasi bahkan berujung laporan ke polisi.
Terbaru, PA 212 kembali akan melakukan demonstrasi atau aksi 2503 salah satunya untuk menuntut Menag Yaqut atas ucapannya itu.