Suara.com - Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengimbau masyarakat untuk waspada penularan Covid-19 di masa transisi. Warga diminta mengurangi risiko penularan Covid-19 terutama bagi kelompok rentan.
"Saya imbau di masa transisi, dan penyesuaian seperti ini, khususnya menjelang periode hari raya, perlu adanya sikap kehati-hatian dari setiap individu agar sebisa mungkin berinisiatif mengurangi risiko penularan Covid-19 yang ada, terutama pada populasi rentan seperti lansia dan penderita komorbid," ujar Wiku dalam jumpa pers di Youtube Sekretariat Presiden, Rabu (23/3/2022).
Selain itu, Wiku menuturkan pemerintah telah mempersiapkan kondisi yang terkendali agar masyarakat dapat menjalankan aktivitas sosial termasuk aktivitas keagamaan.
"Pemerintah telah mempersiapkan kondisi yang terkendali seperti kedisiplinan protokol kesehatan dan cakupan vaksinasi, agar masyarakat dapat menjalankan aktivitas sosial masyarakat, termasuk aktivitas keagamaan agar tetap aman," ucap dia.
Baca Juga: Anggap Covid-19 Mereda, Presiden Jokowi: Pelaku Perjalanan Luar Negeri Tak Perlu Jalani Karantina
Dalam kesempatan tersebut, Wiku juga meminta Pemerintah Daerah (Pemda) untuk meningkatan pengawasan protokol kesehatan (prokes) di wilayahnya. Jika ada yang melanggar, Pemda harus memberikan teguran bagi pelanggar prokes.
"Saya mohon pemerintah daerah untuk kembali meningkatkan pengawasan prokes di wilayahnya. Segera beri teguran bagi mereka yang melanggar dan targetkan peningkatan kepatuhan di wilayahnya masing-masing," kata Wiku.
Lebih lanjut, Wiku menyebut pemerintah pusat dan daerah terus menjamin ketersediaan vaksinasi booster.
"Cakupan vaksinasi booster nasional juga perlu kita terus tingkatkan. Pemerintah pusat dan daerah terus berupaya menjamin ketersediaan vaksin nasional serta distribusinya keseluruh pelosok negeri," katanya.
Baca Juga: Ketimpangan Distribusi Tenaga Kesehatan, Jadi Tantangan Kelompok Disabilitas Selama Pandemi