Suara.com - Rara Isti Wulandari seakan tak pernah habis diperbincangkan oleh publik. Aksinya “mengusir” hujan di ajang MotoGP Mandalika pada Minggu (20/3/2022) lalu.
Aksi wanita yang kerap dipanggil Mbak Rara begitu fenomenal sehingga membekas ingatan banyak orang.
Namun aksi tersebut juga tak luput dari pro dan kontra. Ada saja pihak-pihak yang meragukan kemampuan Rara dalam mengendalikan cuaca.
Berbagai narasi mengenai hal tersebut beredar di media sosial.
Baca Juga: Pawang Hujan Rara Istiati Wulandari Selalu Gunakan Sesajen Suci Saat Mengawal Event MotoGP Mandalika
Salah satunya adalah cuitan Pakar Telematika yang juga mantan politisi Partai Demokrat, Roy Suryo.
Dalam akun Twitternya @KRMTRoySuryo2, pada Selasa (22/3/2022) ia berkomentar mengenai aksi Rara di MotoGP Mandalika.
Menurut dia, aksi tersebut merupakan suatu bentuk kepura-puraan yang sama sekali tidak ilmiah.
“Ironis memang, dimana-mana kalau habis race itu yang rame dibahas adalah Juara-juaranya atau minimal racer-racernya. Ini kok malah "Aksi Teatrikal Pawang-pawangan" yang sudah jelas-jelas dibantah secara Ilmiah oleh BMKG (juga BRIN dan TNI-AU)," cuit Roy Suryo, seperti dikutip Suara.com.
Tak hanya itu, ia juga menggunggah sejumlah foto pendukung Joko Widodo pada Pilgub DKI 2012 lalu.
Baca Juga: Top 5 Sport: Pengamat Sebut Mandalika akan Jadi 'Sirkuitnya' Fabio Quartararo
Di salah satu foto tersebut ada seorang perempuan yang mirip dengan Rara, lengkap dengan kemeja kotak-kotak, yang merupakan ciri khas pendukung Jokowi saat itu.
Roy juga mengunggah sebuah foto perempuan berbaju merah, yang sedang berpose di salah satu acara. Di foto tersebut tertulis nama Rara Istiati Wulandari dan PDI Perjuangan.
Melalui foto-foto tersebut, Roy Suryo menduga Rara adalah bagian dari partai menguasa saat ini, termasuk bagian dari barisan pendukung Presiden Joko Widodo.
“Kalau cek jejak digitalnya, maklumi saja, Bani Kendil juga. AMBYAR,” tulis Roy Suryo
Berdasarkan semua analisisnya, Roy Suryo menyimpulkan, aksi Rara tersebut merupakan hanya sebatas ajang teatrikal yang sukses menyedot perhatian masyarakat.
Namun ia juga mempertanyakan dari mana asal uang bayaran untuk Rara atas aksinya tersebut.
“’Pertunjukan pawang-pawangan kemarin sukses mendapat bayaran besar (ratusan juta, uang dari mana? APBN?),” tambah Roy Suryo.
Respon Warganet
Cuitan Roy Suryo tersebut mendapatkan beragam tanggapan dari netizen. Hingga Rabu siang (23/3/2022), postingan tersebut telah disukai sebanyak 1.134 kali, dikomentari sebanyak 43 kali dan di-retweet sebanyak 343 kali.
“Mungkin Bapak aja yang ikutan bahas hal-hal seperti ini. Kita yang mengikuti MotoGP sih bahas race nya, update terbaru kondisi Marquez dan race selanjutnya di Argentina,” tulis akun @luc****.
“Sama seperti abang dulu pada saat event. Orang bukan membicarakan hasil pertandingan nya. Namun orang membicarakan abang, bahwa Menteri nya nggak tahu Lagu Kebangsaan nya sendiri,” timpal akun @A8****.
“Saya tetap percaya dengan adanya pawang hujan, karna kami juga selalu memakai pawang hujan jika ada acaran nikahan di luar ruangan alias tempat terbuka dan memang tidak pernah hujan turun pas acaranya. Selesai acara biasanya baru turun hujan, kadang ada juga orang berdoa meminta hujan,” tambah akun @Gus***.
Kontributor : Damayanti Kahyangan