Suara.com - Kecelakaan pesawat China Eastern Airlines MU5735 pada Senin (21/03/2022) kemarin mengguncang dunia, terutama dunia penerbangan. Pesawat ini terkonfirmasi jatuh dan terbakar di wilayah Guangxi, Tiongkok.
Jatuhnya pesawat tersebut menjadi salah satu kecelakaan dari seri Boeing 737-800, setelah rentetan kecelakaan yang terjadi sebelumnya.
Laporan dari media pemerintah China melaporkan, tidak ada tanda-tanda korban yang selamat pada kecelakaan ini. Kecelakaan ini juga mengejutkan Presiden China, Xi Jinping. Ia langsung memerintahkan para petugas untuk melakukan pencarian korban, serta identifikasi penyebab kecelakaan.
Ratusan kru penyelamat juga sudah dilepas menuju lokasi kejadian. Mereka diharapkan bisa sesegera mungkin memberikan perkembangan terbaru soal kecelakaan ini.
Berikut 5 fakta kecelakaan pesawat China Eastern Airlines:
1. Terdeteksi flightradar24 Soal Kecepatan Pesawat
Unggahan dari Twitter @flightradar24 tentang kecelakaan ini memberikan bukti media soal ketinggian pesawat yang tiba tiba menurun tajam dalam waktu 96 detik. Pesawat menukik jatuh hingga akhirnya kontak dengan ATC pun menghilang.
"Saat pukul 06:20:59 UTC pesawat Boeing 737-800 kehilangan kendali begitu cepat dan ketinggian menurun. Saat pukul 06:22:35 UTC sinyal ADS-B memperlihatkan kecepatan vertikal -31.000 kaki per menit," tulis akun @flightradar24.
2. Kehilangan Kontak di Ketinggian 3000 Kaki
Baca Juga: 5 Kecelakaan Pesawat Boeing Terparah Dalam 15 Tahun Terakhir, Indonesia Terbanyak?
Pada pukul 14.22 waktu setempat, pesawat kehilangan kontak dikarenakan jatuh dan terbakar setelah menukik tajam ke tanah secara vertikal. Sebelumnya, pesawat Boeing 737-800 ini terbang pada ketinggian 29.100 kaki.
BERITA TERKAIT
5 Drama China yang Dibintangi Betty Sun, Terbaru Ada Breaking the Shadows
09 April 2025 | 15:48 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI