Suara.com - Lama tak terdengar, Ustadz Yahya Waloni kembali kepublik dengan pernyataan kontroversi. Kali ini Yahya Waloni kritik Menteri Agama yakni Yaqut Cholil Qoumas bandingkan suara adzan dengan anjing.
Bahkan Yahya Waloni memberikan nasihat ke Gus Yaqut untuk hati-hati berkomentar.
Yahya Waloni yang dihukum karena kasus ujaran kebencian ini menyinggung soal kebijakan Menag Yaqut dalam satu ceramahnya.
Awalnya dia membahas soal seorang sahabat nabi yang menjaga keimanannya. Yahya kemudian menyinggung soal lafadz azan yang mana terdapat kalimat Allah Swt.
“Tolong dihargai karena semua hal yang kita sampaikan itu adalah nama Allah,” ucap Yahya dalam salah stau ceramahnya sebagaimana diupload akun youtube LOMBOK MULTIMEDIA, dikutip Selasa (22/3/22).
“Ini bukan hal yang mudah, hati-hati kalau orang sudah mencela tentang azan, tunggu aja, lama atau cepat insya Allah, pasti akan kena, yakin saya,” tambah Yahya.
Dikutip dari WartaEkonomi, Yahya Waloni menyebut beberapa keistimewaan azan salah satunya bisa juga menjadi sarana hidayah orang memeluk Islam.
Yahya Waloni menekankan bahwa tidak semua orang-orang Non Muslim tidak suka atau terganggu dengan adzan.
Yahya Waloni juga menyinggung soal bagaimana Umat Islam harusnya bisa melantunkan suara adzan dengan melakukan yang terbaik agar azan betul-betul bisa menjadi sarana hidayah yang efektif.
Yahya Waloni mengaku sampai saat ini belum ada yang dinamakan kedamaian atau jalan keluar yang bisa merangkul semua kepentingan.
Baca Juga: Kabar Baik, Umat Muslim Indonesia Sudah Bisa Ibadah Haji Tahun Ini
“Sampai malan tadi in pun masih ribut di kementerian agama. Orang demo sana-sini minta Yaqut turun supaya dipecat dari menteri agama. Coba nanti kita berdoa supaya ada pemimpin-pemimpin baik kedepan,” tambah Yahya.