3 Sosok yang 'Kecipratan' Karena Pernyataan Megawati soal Minyak Goreng

Dany Garjito Suara.Com
Minggu, 20 Maret 2022 | 17:42 WIB
3 Sosok yang 'Kecipratan' Karena Pernyataan Megawati soal Minyak Goreng
Megawati dan Jokowi (Youtube/Rocky Gerung Official)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Penyataan mantan presiden RI, Megawati Soekarnoputri mengenai minyak goreng belakangan ini menjadi perhatian banyak pihak. 

Beberapa waktu lalu ia berkomentar mengenai langkanya minyak goreng di pasaran. Alih-alih mendorong pemerintah untuk menuntaskan permasalahan minyak goreng, Megawati malah meminta masyarakat lebih banyak mengolah makanan dengan direbus, daripada digoreng.

"Bukan masalah mahalnya beli minyak goreng. Saya itu sampai mikir, jadi tiap hari ibu-ibu itu apakah hanya menggoreng? Sampai begitu rebutannya? Sampai kalau sekarang kita lihat toh hebohnya urusan beli minyak goreng. Saya itu sampai ngelus dada," ujar Megawati beberapa waktu lalu.

Saran tersebut kemudian ditanggapi masyarakat dengan cara yang berbeda-beda. Tak sedikit pula netizen yang menyindir, bahkan hingga menghujat Megawati, akibat sarannya tersebut.

Siapa saja yang bereaksi atas pernyataan Megawati Soekarnoputri tersebut? Berikut ulasannya.

1. Puan Maharani jadi serbuan netizen

Bukan netizen Indonesia namanya kalau tidak kompak di dunia maya. Akibat ucapan soal minyak goreng, anak Megawati Soekarnoputri, Puan Maharani juga kena getahnya. 

Hal itu terjadi pada Jumat (18/3/2022) ketika Puan mengungah foto mengenai aktivitasnya ketika menghadiri sidang Inter-Parliamentary Union (IPU) ke-144 di Bali.

Bukannya berkomentar mengenai foto dan aktivitasnya tersebut, netizen malah berkomentar seputar “kukus” dan “kukus”. Koementar tersebut merupakan sindiran kepada Puan, terkait ucapan ibundanya beberapa waktu sebelumnya.

Baca Juga: Ikuti Arahan Megawati? Mau Goreng Peyek Kacang Tapi Direbus, Hasilnya Bikin Bengek: Ambyar

2. Jokowi ikut kena getah

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI