Mulai Bekerja Pasca Dilantik, Pimpinan Otorita IKN Temui Kejagung Hingga KPK

Jum'at, 18 Maret 2022 | 21:32 WIB
Mulai Bekerja Pasca Dilantik, Pimpinan Otorita IKN Temui Kejagung Hingga KPK
Kepala Otorita Ibu Kota Negara Nusantara Bambang Susantono dan Wakilnya Dhony Rahajoe. [Foto: Kris - Biro Pers Sekretariat Presiden]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kepala Otorita Ibu Kota Negara Nusantara Bambang Susantono dan Wakilnya Dhony Rahajoe mulai bekerja pasca dilantik Presiden Joko Widodo beberapa waktu lalu. Bambang menyebut pihaknya mulai berkoordinasi sejumlah kementerian dan lembaga terkait.

Bambang mengungkapkan kalau pihaknya berkoordinasi dengan Kejaksaan Agung. Setelah itu, ia juga akan menemui pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi.

"Minggu depan kami akan ikuti dengan instansi lain di antaranya KPK. Tentu kami ingin dari awal kami dikawal, sehingga trust atau confident terhadap otorita IKN ini bisa terbentuk dengan baik," kata Bambang usai menemui Presiden Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (18/3/2022).

Sementara itu, Bambang menjelaskan pihaknya kini tengah menggodok tata kelola IKN dengen kementerian dan lembaga terkait. Ia mengaku ingin membentuk organisasi yang dipimpinnya menjadi institusi yang lincah dan memiliki tata kelola yang baik.

Baca Juga: Komitmen ADB untuk Pembangunan IKN Nusantara: Siap Bantu untuk Rencana Relokasi Bersejarah

"Kami ingin memastikan juga nanti ada satu bentuk yang benar-benar lincah, namun masih memenuhi kaidah-kaidah tata kelola yang baik. Sehingga kami benar-benar memiliki satu institusi yang istilahnya lincah atau agile tapi dengan governance yang baik," ujarnya.

Bambang menambahkan bahwa sejak awal pihaknya ingin memastikan agar tata kelola dari Otorita IKN dapat berlangsung dengan baik. Pasalnya, Bambang menyebut kalau tata kelola yang baik merupakan salah satu prasyarat yang cukup utama untuk menarik investor.

"Makin kita memiliki satu governance yang baik, makin investor percaya bahwa kita punya kredibilitas dan tentunya nanti trust-nya akan terbangun," jelasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI