5 Fakta Pernikahan Beda Agama Stafsus Presiden Ayu Kartika, Punya 100 Kriteria Pasangan

Suara.com - Stafsus Presiden Joko Widodo, Ayu Kartika menggelar pernikahannya dengan Gerald Sebastian pada Jumat (18/03/2022). Simak fakta pernikahan Ayu Kartika dan Gerald Sebastian yang beda agama tapi dilakukan dalam dua proses keagamaan berikut.

Pernikahan Ayu Kartika tersebut menarik perhatian publik lantaran fakta menyelenggarakan pernikahan beda agama. Ayu Kartika memutuskan menjalin hubungan pernikahan dengan Gerald Sebastian yang beragama Katolik.

Pernikahan tersebut juga menyimpan segudang fakta unik yang meliputi prosesi pernikahan hingga hubungan antara kedua sejoli tersebut. Simak 5 fakta unik seputar pernikahan AyuKartika dan Gerald Sebastian berikut ini.

1. Menyelenggarakan prosesi akad sekaligus pemberkatan

Baca Juga: Stafsus Presiden Jokowi Nikah Beda Agama, Tolak Pemberian Kado, Jalani Akad lalu Pemberkatan

Pernikahan Ayu Kartika Dewi dan Gerald Sebastian diselenggarakan melalui prosesi ritus pernikahan dua agama, yakni melalui akad pernikahan agama Islam dan pemberkatan oleh imam Gereja Katolik.

Kedua upacara tersebut diselenggarakan sekaligus lantaran kedua mempelai berbeda agama, yakni Ayu Kartika beragama Islam dan Gerald Sebastian beragama Katolik. 

Kedua upacara pernikahan tersebut diselenggarakan di hari yang sama yakni Jumat (18/03/2022) dimulai pada pukul 07.30 WIB. Proses upacara akad diadakan terlebih dahulu pada pagi hari dan dilanjutkan dengan pemberkatan yang diberikan oleh Uskup Kardinal Ignatius Suharyo. Pemberkatan tersebut diberikan langsung oleh uskup di Katedral Jakarta.

2. Menolak kado pernikahan

Kedua mempelai bersama menyetujui untuk menolak kado pernikahan dalam bentuk apapun. Sebagai alternatifnya, mereka membuka donasi yang 100% dari dana yang terkumpul akan disalurkan melalui aktivitas sosial yang diikuti oleh kedua mempelai tersebut. Ayu Kartika dan Gerald berencana akan bekerjasama dengan KitaBisa untuk pengelolaan dana. 

Baca Juga: Gelar Akad dan Pemberkatan, Stafsus Jokowi Ayu Kartika Resmi Menikah Beda Agama dengan Gerald Bastian

Informasi tersebut diunggah melalui akun pribadi Ayu Kartika Dewi dengan caption yang berbunyi "Dengan tidak mengurangi rasa hormat, kami tidak menerima karangan bunga, hadiah barang, ataupun uang/angpau. Jika rekan-rekan berkenan memberikan kado, silakan sampaikan di link ini. Nanti Ayu dan Gerald akan berdiskusi dengan tim KitaBisa untuk menyalurkan 100% dana yang terkumpul kepada aktivitas sosial pilihan kami."

3. Membuat 100 kriteria suami ideal

Sebelum memutuskan untuk menikah, Ayu Kartika sempat membuat kriteria suami ideal yang berjumlah 100 poin. Beberapa 100 kriteria tersebut terbilang unik, dari kriteria yang paling sederhana hingga yang paling rumit.

Salah satu di antaranya yakni merupakan seorang problem solver yang baik hingga rajin mendonorkan darahnya. Ucap Ayu Kartika melalui akun Instagram pribadinya, Gerald memenuhi 97 dari 100 kriteria.

4. Menikah setelah 2 tahun lebih berpacaran

Ayu Kartika memilih Gerald sebagai suami bukan tanpa alasan. Selain memenuhi 97 dari 100 kriteria yang ia buat, Gerald dan dirinya telah menjalin hubungan pacaran lebih dari 2 tahun.

Kebahagiaan yang Ayu bagi bersama Gerald saat berpacaran menjadi salah satu alasan mereka melanjutkan hubungan mereka ke tahapan yang lebih lanjut. Pengalaman tersebut dibagikan oleh Ayu Kartika beserta pengumuman pernikahannya melalui akun Instagram pribadinya. 

5. Pasangan yang banyak menorehkan prestasi

Ayu dan Gerald terbilang merupakan pasangan yang serasi. Mengapa tidak? Keduanya banyak menorehkan prestasi di berbagai bidang. Ayu Kartika menggagas berbagai aktivisme sosial salah satunya adalah program SabangMerauke.

Program tersebut bergerak dalam bidang pendidikan dan bertujuan memberikan wawasan Nusantara kepada anak-anak di berbagai penjuru Nusantara. Berkat keaktifannya sebagai seorang aktivis pendidikan, Ayu Kartika dinominasikan sebagai salah satu stafsus Jokowi.

Gerald Bastian merupakan founder Kokbisa, sebuah channel Youtube yang menyajikan animasi edukatif bagi publik. Gerald juga merupakan lulusan terbaik di kampusnya. Ia lulus dengan predikat cum laude. Gerald juga aktif di organisasi kampus dan menjabat di Himpunan Mahasiswa.