Minyak Goreng Makin Mahal dan Melimpah Setelah HET Dicabut Pemeritah, Warga Jakarta: Ini Sih Akal-akalan Mafia!

Jum'at, 18 Maret 2022 | 17:11 WIB
Minyak Goreng Makin Mahal dan Melimpah Setelah HET Dicabut Pemeritah, Warga Jakarta: Ini Sih Akal-akalan Mafia!
Salah satu merek goreng kemasan yang terpajang di atalase sebuah minimarket di Jakarta Selatan. (Surara.com)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Harga minyak goreng melonjak drastis setelah kebijakan harga eceran tertinggi (HET) dicabut pemerintah. Kekinian, minyak goreng kemasan yang dijual di mini market menyentuh harga hingga di atas Rp 20 ribu.

Pantauan Suara.com di sebuah minimarket di kawasan Ampera, Jakarta Selatan, minyak goreng kemasan dengan berbagai merek masih terpajang di rak display. Hanya saja, harga tiap minyak goreng kemasan berbeda-beda.

Untuk minyak goreng kemasan satu liter, harganya bersikar di angka Rp. 23 ribu hingga Rp. 26 ribu. Sedangkan, kemasan dua liter bisa mencapai harga Rp 48 ribu hingga Rp 50 ribu.

Eka, salah satu pengunjung mini market mengatakan, sejak pemerintah masih menggunakan kebijakan HET, stok minyak goreng begitu minim. Namun, seusai kebijakan itu dicabut, stok minyak goreng kemasan mulai berjejer rapi di rak display.

Baca Juga: HET Minyak Goreng Dicabut, Wagub DKI: Tak Mudah Atur Harga Sepihak

"Ya mau gimana lagi, kemarin pas HET minyak langka, sekarang pas HET dicabut (pemerintah), minyak goreng kemasan muncul di mana-mana. Ini sih akal-akalan mafia Mas," kata Eka di lokasi, Jumat (18/3/2022).

Minta Masyarakat Tak Panik

Kantor Staf Presiden (KSP) meminta masyarakat untuk tidak perlu panik dan khawatir dengan situasi tersebut.

Tenaga Ahli Utama KSP, Bustanul Arifin menyampaikan hal tersebut karena menurutnya pasokan minyak goreng saat ini aman terkendali.

"Masyarakat jangan panik dan tidak perlu khawatir. Pemerintah memastikan ketersediaan minyak goreng di pasaran aman terkendali. Tidak ada kelangkaan dan bahkan minyak goreng curah sudah disubsidi ke harga yang terjangkau," kata Bustanul dalam keterangan tertulisnya, Jumat (18/3/2022).

Baca Juga: Jeritan Pilu Penjual Kue Moho dan Gorengan di Solo Setelah Harga Minyak Goreng Naik

Senada dengan KSP, pihak Kementerian Perdagangan dan Kementerian Perindustrian juga menyatakan bahwa pasokan minyak goreng aman di pasaran.

Sementara itu, merespons kenaikan harga minyak goreng di pasaran, pemerintah telah memberlakukan kebijakan subsidi untuk minyak goreng curah. Masyarakat pun bisa mendapatkan minyak goreng curah dengan harga Rp 14.000/liter di pasar-pasar tradisional.
Adapun minyak goreng kemasan tanpa subsidi telah banyak tersedia di minimarket, supermarket atau pasar modern.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI