Isu Duet Anies-AHY Maju Pilpres 2024 Mencuat, Pengamat: Cocok-cocok Saja, Tapi Sulit Terealisasi

Kamis, 17 Maret 2022 | 10:32 WIB
Isu Duet Anies-AHY Maju Pilpres 2024 Mencuat, Pengamat: Cocok-cocok Saja, Tapi Sulit Terealisasi
Momen Anies Baswedan datang bersama AHY di acara pelantikan pengurus DPD Partai Demokrat DKI. (Suara.com/Fakhri)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pengamat Politik, Ujang Komarudin angkat bicara soal mencuatnya isu duet Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) untuk Pilpres 2024 mendatang. Ia menilai pasangan ini akan sulit terealisasi.

Ujang mengaku melihat kecocokan dari Anies dan AHY untuk menjadi duet dalam Pilpres mendatang. Apalagi keduanya sempat memiliki latar belakang akademisi dan militer.

"Duet AHY-Anies pasangan yang cukup unik dan cocok-cocok saja. Namun akan sulit terealisasi," ujar Ujang saat dikonfirmasi, Kamis (17/3/2022).

Meski memiliki kecocokan, Ujang menilai Anies-AHY akan terkendala presidential thershold atau ambang batas minimal mengusung Capres. Sebab, Partai Demokrat hanya punya suara 6 persen dan Anies tak punya partai.

"Jika ingin terwujud, maka kata kuncinya mereka harus memiliki elektabilitas yang tinggi. Jika keduanya memiliki elektabilitas tertinggi, maka bisa saja partai-partai akan datang," jelasnya.

Menurutnya, koalisi partai sangat bernilai dalam kompetisi politik, khususnya Pilpres karena berkaitan dengan peluang menang. Apalagi, kata Ujang, elektabilitas kandidat berdasarkan berbagai lembaga survei hanya 26 persen.

"Kemenangan itu baru bisa dilihat jika capres sudah ada yang elektabilitasnya sampai pada 60 persenan."

Gulirkan Isu Anies-AHY Duet Pilpres

Sebelumnya, Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono melantik kepengurusan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Demokrat DKI Jakarta 2022-2027 di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Selasa (15/3/2022). Gubernur Anies Baswedan yang juga hadir ikut diundang dalam pelantikan tersebut.

Baca Juga: Bahas Tunda Pilpres, Opung Luhut Bertanya: Apa Alasan Bikin Pak Jokowi Turun?

Pelantikan ditandai dengan pembacaan Surat Keputusan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat nomor 55/SK/DPP.PD/DPD/III/2022 tentang Susunan Kepengurusan Demokrat DPD DKI Jakarta periode 2022-2027 oleh Sekjen Demokrat, Teuku Riefki Harsya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI