Lewat Donasi, Rumah Zakat Targetkan 20 Persen Penerima Manfaat Bebas Dari Kemiskinan

Selasa, 15 Maret 2022 | 22:35 WIB
Lewat Donasi, Rumah Zakat Targetkan 20 Persen Penerima Manfaat Bebas Dari Kemiskinan
Ilustrasi zakat/bantuan sosial dari lembaga filantropi. (shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Rumah Zakat ikut dalam percepatan pemulihan ekonomi Indonesia di masa pandemi. Salah satunya, lembaga filantropi ini mengajak para donatur baik perorangan, komunitas, dan korporat berkolaborasi untuk mempercepat proses pemberdayaan di Indonesia.

CEO Rumah Zakat Nur Efendi mengatakan, Rumah Zakat saat ini bekerja sama dengan Air Asia Indonesia, Flip, Shipper, CARInih, dan MTUA Rekayasa Industri untuk menyaring donasi ke 1,5 juta penerima manfaat dari Aceh hingga Papua.

"Kami berharap kerjasama yang terjalin antara Rumah Zakat bersama para mitra dapat semakin mempercepat pemulihan ekonomi para penerima manfaat terutama yang terdampak pandemi Covid-19," ujar Nur Efendi konferensi pers di Jakarta, Selasa (15/3/2022).

Nur Efendi menargetkan, di tahun ini sebanyak 20 persen penerima manfaat keluar dari garis kemiskinan dari Zakat yang diberikan pada Donatur. Sedangkan, di tahun 2021, bersama donatur dan para mitra, Rumah Zakat memberdayakan 5 juta penerima layanan manfaat.

Baca Juga: Ekonomi Indonesia Tahun 2021 Tumbuh 3,69 Persen, Stimulus Anggaran PEN Dinilai Gagal Total

"Sebanyak 15 persen penerima manfaat dari program ekonomi Rumah Zakat, keluar dari garis kemiskinan, dan mengalami peningkatan kesejahteraan," kata dia.

Sementara itu di bulan Ramadhan ada enam program istimewa yang ditawarkan tahun ini antara lain, Berbagi Buka Puasa, Kado Lebaran Yatim, Bingkisan Lebaran Keluarga, Syiar Quran, Ramadhan Bebas Hutang, dan Wakaf Quran Braille.

Sementara untuk pendistribusiannya akan dilakukan di 1.695 Desa Berdaya binaan Rumah Zakat yang ada di 33 Provinsi.

Dalam hal ini, Rumah Zakat meluncurkan beberapa platform untuk memudahkan masyarakat untuk berinfak, zakat, hingga wakaf yaitu infak.id dan waqf.id

Baca Juga: Jokowi: 2022 Jadi Tahun Yang Tepat Untuk Pemulihan Ekonomi, Tapi Harus Tetap Waspada

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI